Kesal tak kunjung diperbaiki, warga Bencoy Cireunghas patungan memperbaiki Jalan Kabupaten yang rusak
sukabumiNews.net, CIREUNGHAS – Warga masyarakat Desa Bencoy Kecamatan Cireunghas Kabupaten Sukabumi Jawa Barat gotong-royong patungan secara swadaya memperbaiki jalan kabupaten yang rusak.
Aksi ini dilakukan lantaran mereka kesal jalan yang melintasi desa tersebut telah lama rusak tak kunjung diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi. Akibatnya, jalan sepanjang 200 meter ini kerap menimbulkan kecelakaanm hingga memakan korban.
“Kami sudah berkali-kali menyampaikan masalah ini secara lisan kepada Pemerintah Kabupaten. Namun sampai saat ini tidak ada tindak lanjut. Oleh sebab itu kami warga Bencoy berinisiatif secara swadaya, patungan untuk memperbaiki jalan yang rusak tak kunjung diperbaiki ini,” ungkap salah satu warga setempat, Lili Somantri kepada sukabumiNews.net di lokasi perbaikan jalan, Senin (11/9/2023).
Lili menjelaskan, dana yang digunakan untuk perbaikan jalan tersebut murni hasil patungan, swadaya masyarakat Bencoy tanpa ada bantuan sepeserpun dari pemerintah.
“Untuk sementara ini kami lakukan perbaikan jalannya sepanjang 200 meter. Itu pun yang sipatnya urgen. Karena selain menimbulkan debu di rumah rumah warga pada musim kemarau ini, jalan penghubung antar kecamatan ini juga kerap menimbulkan kecelakaan hingga menimbulkan korban jiwa,” terangnya.
Lili berharap, melalui aksi ini pemerintah bisa melihat bahwa warga Bencoy juga bisa turut berpartisipasi merawat jalan, walaupun dengan anggaran terbatas. Ia juga meminta kepada Pemerintah Daerah agar tidak tebang pilih dalam memperbaiki jalan rusak.
“Dan tolong juga kepada dinas terkait khusus Dinas PU Kabupaten Sukabumi, kalau memperbaiki jalan, jangan asal-asalan. Masa Baru beberapa bulan diberbaiki, sudah rusak lagi?” Pungkasnya.
Sementara itu Kades Bencoy Hasanuddin mengaku prihatin dengan kondisi jalan Cireunghas yang rusak. Sebab selain banyak menimbulkan debu hingga mengotori rumah-rumah dan mengganggu kesehatan warga sekitar, telebih di musim kemarau saat ini, jalan yang rusak tersebut juga kerap menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
“Saya sebagai Kades Bencoy tidak bisa berbuat banyak karena jalan tersebut bukan tanggungjawab Pemerintah Desa, tapi wewenang Pemerintah Daerah. Jadi Pemerintah Desa hanya jadi penonton saja, karena tidak bisa mengeluarkan anggaran untuk memperbaikinya walaupun jalan tersebut sangat penting bagi kami,” terangnya.
