sukabumiNews.net, KOTA BANDUNG – Musibah bisa terjadi kapan saja, di mana saja dan menimpa siapa saja. Namun demikian, tetap diperlukan ikhtiar fikir dan ikhtiar tindakan untuk mencegah dan menghindarinya.
Inilah bentuk
kesiapsiagaan terhadap segala kemungkinan berdasarkan penilaian resiko (risk
assessment) di wilayah masing-masing. Dari hasil mitigasi bencana ini, maka
akan tahu langkah-langkah yang harus diantisipasi oleh pemerintah setempat
dengan melibatkan partisipasi warganya.
Demikian disampiakan Pemerhati
Kebencanaan Dede Farhan Aulawi kepada suikabumiNews di Bandung melalui
keterangan tertulis yang diterima Kamis (12/12/2024) usai menjadi narasumber pada
kegiatan Sosialisasi Siap Siaga Bencana yang digelar Lurah Maulana Kustiawan di
aula kantor Kelurahan Cibaduyut Wetan, Kota Bandung belum lama ini.
Hadir pada kesempatan
itu Lurah Maulana Kustiawan beserta aparatur kelurahan, Babinsa, personil
Damkar dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung, beserta masyarakat setempat.
Menurut Dede, siaga
dan mitigasi bencana merupakan salah satu kegiatan penting untuk
disosialisasikan dan dilatihkan kepada seluruh lapisan masyarakat agar mereka
tahu dan faham dengan apa yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan setelah
terjadi bencana.
“Apalagi terkait
dengan potensi gempa Megatrust yang sudah disampaikan oleh BMKG,” kata Dede. Untuk
itu, lanjut Dede, diperlukan pemimpin - pemimpin yang penuh inisiatif untuk mempersiapkan
segala kemungkinan.
Dalam perspektif
sebuah harapan, tentu semua masyarakat akan berharap agar segala bencana tidak
terjadi. Akan tetapi tidak cukup Hanya dengan Berharap, melainkan harus ada
ikhtiar yang sungguh-sungguh.
“Inilah konsep dasar
kepemimpinan yang bertanggung jawab dan memiliki visi kebencanaan dalam
melindungi keamanan, keselamatan dan kesejahteraan warganya,” tandasnya.
Untuk itu, sambung
Dede, inisiasi Lurah Cibaduyut Wetan ini perlu diapresiasi dan dicontoh oleh
Lurah lurah lainnya di berbagai kota. “Model jemput bola sebelum terjadi
bencana merupakan satu bentuk karakter kepemimpinan proaktif guna melahirkan
kebijakan dalam melindungi keamanan dan keselamatan warganya," pungkasnya.
Dapatkan update
berita pilihan dan breaking news setiap hari dari sukabumiNews. Mari bergabung
di Grup Telegram “sukabumiNews Update”, caranya klik link
https://t.me/sukabuminews, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram
terlebih dulu di ponsel.
Pewarta: Novo G
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2024