Bidang PPM BAPPEDA Kota Sukabumi Gelar Acara Focus Group Discussion

Kepala Bappeda Kota Sukabumi Asep Suhendrawan saat meberikan kata sambutan pada acara FGD tentang perencanaan bangi penyandang disabilitas, lansia, perempuan dan anak yang digelar di Hotel Horison Kota Sukabumi, Rabu (6/11/2024). Tampak hadir dalam kesempatan itu Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji. | Dok. Agus Rustiawandi


sukabumiNews, KOTA SUKABUMI – Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia (PPM) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi menggelar Focus Group Discussion (FGD) tentang perencanaan pembangunan bagi penyandang disabilitas, lansia, perempuan, dan anak. 

Kegiatan digelar digelar di Hotel Horison Kota Sukabumi pada Rabu, 6 November 2024, dengan dihadiri Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji dan Kepala Bappeda Kota Sukabumi Asep Suhendrawan. 

“Kegiatan ini dimaksudakan untuk membangun Kota Sukabumi yang lebih adil dan ramah bagi seluruh kelompok yang sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan,” ujar Kepala Bappeda Kota Sukabumi Asep Suhendrawan. 

Dalam kerangka mewujudkan visi ini, lanjut dia, pemkot memilki delapan misi utama, di antaranya yaitu mengembangkan sumber daya manusia yang berakhlak dan berdaya saing, mempercepat transformasi ekonomi yang berkeadilan, menyediakan infrastruktur yang merata dan berkelanjutan hingga meningkatkan kualitas sarana dan prasarana perkotaan. 

“Sesuai ketentuan, FGD menampung aspirasi dan kebutuhan yang nantinya akan disusun dalam perencanaan pembangunan. Peserta kegiatan ini sebanyak 60 orang,” tutupnya. 

Sementara itu, Pj Wali Kota Sukabumi  Kusmana Hartadji mengatakan bahwa kegiatan FGD ini sejalan dengan RPJPD Kota Sukabumi tahun 2025-2045 dan visi kota yang menjadikan Sukabumi kota kreatif, unggul, berbudaya dan berkelanjutan. 

Kusmana menyebut bahwa berdasarkan data terkini jumlah penduduk Kota Sukabumi mencapai 367.457 jiwa, terdiri dari 182.826 perempuan, 184.631 laki laki dan kelompok rentan lainnya 118.749 anak 40.816 lansia, dan penyandang disabilitas 436 orang. 

“Angka ini jadi landasan penting dalam membuat kebijakan menyeluruh dan tepat sasaran bagi seluruh warga Kota Sukabumi tanpa terkecuali,” tandasnya. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari sukabumiNews.id. Mari bergabung di Grup Telegram “sukabumiNews Update”, caranya klik link https://t.me/sukabuminews, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2024

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari sukabumiNews. Mari bergabung di Grup Telegram “sukabumiNews Update”, caranya klik link t.me/sukabuminews, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

نموذج الاتصال