Kereta Api Tabrak Nissan di Perlintasan Rel Pasar Lama Kisaran, 1 Tewas dan 1 Kritis

Mobil Nissan berwarna silver yang menjadi korban tertabrak Kereta Api saat dievakuasi pihak kepolisian bersama Dinas Bina Marga dibantu warga setempat. [Istimewa/ZN]  

sukabumiNews.net, ASAHAN (SUMUT) – Sebuah mobil Nissan dengan nomor polisi BK 1747 RA ringsek disambar Kereta Api Bisnis jurusan Rantau Prapat menuju Medan, Selasa (18/7/2023).

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 10:10 Wib, di perlintasan Kereta Api (KA) tanpa palang pengaman yang berlokasi di Jalan KH Agus Salim, Kisaran, Kelurahan Selawan, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut).

Akibat insiden tersebut, 1 orang tewas seketika, dan 1 lagi mengalami kritis. Adapun yang tewas diketahui merupakan seorang tenaga kesehatan di Asahan benama dr. Oshinta Silaen.

Sedangkan satu orang lainnya yang mangalami kritis yaitu penumpang, yang juga seorang wanita.

Menurut warga setempat, kejadian bermula dari sebuah minibus warna silver yang datang dari arah kota hendak melintasi jalur rel KA.

BACA Juga: Kecelakaan Maut di Muara Rapak Balikpapan 4 Orang Meninggal, Puluhan Lainnya Luka-luka

“Meski telah diperingati beberapa kali oleh warga dengan teriakan awas ada kereta api, namun teriakan itu tidak didengar atau mungkin tak terdengar oleh pengemudi, hingga ia terus melaju dan terjadilah peristiwa seperti ini,” kata warga kepada sukabumiNews.net, di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Selasa (18/7).

Sementara menurut Kasat Lantas Polres Asahan, AKP Galih R Hariomursyid yang kemudian berada di TKP menjelaskan bahwa ada 2 orang yang berada di dalam mobil, yang satu tewas, satunya lagi masih kritis.

“Kami juga lagi mengindentifikasi korban,” ucap AKP Galih R Hariomursyid di sela sela evakuasi kendaraan.

Dia menambahkan, kejadian ini diduga lantaran sopir tidak hati-hati saat melintasi jalur kereta api tanpa palang tersebut, sehingga mengakibatkan kecelakaan.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan, dr. Nanang Fitria Aulia Sp.PK mengaku berduka dan sangat kehilangan atas tragedi yang menimpa tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas Meranti itu.

“Saya atas nama Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan bersama seluruh staf sangat berduka atas berpulangnya salah satu dari tenaga kesehatan kita. Semoga almarhumah mendapatkan tempat yang terbaik,” kata Nanang dengan wajah berduka.

BACA Juga: Kecelakaan Beruntun di Tol Pejagan-Pemalang: 8 Kendaraan Ringsek, 1 Orang Meninggal Dunia

Pewarta: ZN
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2023

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال