Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Jujun Junaedi. [Foto: Prim RK/sukabumiNews] |
sukabumiNews.net, KAB. SUKABUMI – Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Sukabumi Jujun
Junaedi menyatakan, ia sepakat jika memang ditemukan ada oknum yang bermain pada
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) ditindak tegas.
“Siapapun yang
mendapati sebuah tindak kecurangan atau melihat ada oknum yang bermain dan
memanfaatkan PPDB untuk kepentingan pribadi maka harus segera lapor ke Disdik. Saya
akan tidaklanjuti. Kalau guru honorer, saya akan pecat dan apabila dilakukan oleh
guru ASN, akan kami berikan sanksi sesuai ketentuan,” tegasnya.
Hal tersebut ditegaskan
Jujun lantaran seringkali didapati kabar mengenai oknum-oknum, baik dari
individu (Kepala Sekolah) maupun lembaga (sekolah) yang masih memanfaatkan
peluang PPDB untuk memenuhi kepentingan pribadi.
Jujunmemaklumi jika
banyak masyarakat yang kecewa terhadap peroses PPDB tersebut.
Untuk itu, atas nama
Disdik dan para Kepala Sekolah yang ada di Kabupaten Sukabumi ia menyampaikan
permohonan maap apabila ada masyarakat yang putra putrinya tidak diterima di sekolah
negeri.
Jujun juga menyampaikan
bahwa pihak Disdik berkeinginan agar siswa yang mendaftar di semua sekolah
negeri diterima. Tapi kata Jujun, pihkanya memiliki keterbatasan. “Dan yang kami lakukan hanyalah
memberikan penjelasan untuk melaksanakan PPDB secara objektif, transparan, dan
akuntabel,” ucapnya.
“PPDB online ini
tidak memuaskan semua pihak. Karena kita tahu sendiri bahwa tampung sekolah
negeri itu tentunya tidak sebanding dengan lulusan Sekolah Dasar. Tentunya kami
atas nama Dinas Pendidikan mengucapkan permohonan maap kepada masyarakat bila
anak-anaknya belum bisa diterima di sekolah negeri," bebrenya.
BACA Juga: Polemik PPDB, Jokowi Minta Pemda Utamakan Pendidikan Anak
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2023