Dhiyauddin, peserta satu-satunya asal Indonesia di semifinal lomba Adzan 'Otr Elkalam' di Arab Saudi [video screenshort instagram @otrelkalam] |
sukabumiNews.net –
Warga Negara Indonesia (WNI) asal Aceh bernama Dhiyauddin berhasil lolos ke
babak semifinal lomba adzan yang digelar 'Otr Elkalam' di Arab Saudi.
Dalam video yang
diunggah akun instagram @otrelkalam, Dhiyauddin mengenakan jubah, surban dan
kopyah putih. Ia penuh khusuk melantunkan adzan di atas panggung di depan para
juri.
Para juri terlihat
senyum sambil menggelengkan kepala sembali menuliskan catatan di kertas. Salah
satu juri juga tampak menangis mendengan merduanya suara Dhiyauddin. Beberapa
kali dia mengusap air matanya dengan tisu.
Dikutip dari Suadi
Gazette, Senin (3/4/2023) Dhiyauddin bersaing dengan Mohammad Hafez Al-Rahman
dan Ibrahim Assad dari Inggris serta Issa Al-Jaadi dari Yaman.
Dhiyauddin juga harus
bersaing dengan Mohammad Al-Sharif dari Arab Saudi, Hamid Al-Raisi dari UEA,
Rahif Al- Haji dari Lebanon, dan Riyan Hosawi dari Nigeria.
Mereka semua
memperebutkan hadiah sangat besar dan bahkan disebut0sebut sebagai hadiah lomba
azan paling besar yang pernah ada. Hadiah lomba azan Otr Elkalam mencapai Rp 50
miliar.
Sementara, dalam
lomba tahun ini, tercatat hanya Dhiyauddin saja yang berasal dari Indonesia.
Dalam tayangan yang diunggah di medsos “Otr Elkalam” saat Dhiyauddin tampil di
babak penyisihan pada 27 Maret lalu, keindahan lantunan azan Dialdin memukau
dewan juri.
Seorang juri, Syeikh
Bahloul, bahkan tak kuasa membendung tangis. Dia melepas kaca matanya lalu
menyeka air mata dengan tisu. Juri lainnya turut geleng-geleng kepala dan
mengangkat tangannya, terpesona oleh keindahan azan Dhiyauddin.
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2023