Korban Perkosaan Melahirkan, Pelaku Belum Ditangkap, Kanit PPA: Status Tersangka DPO

Pelaku pemerkosaan anak di bawah umur ini masih diburu Polisi dengan status Tersangka DPO. [Foto: Istimewa/SN] 

sukabumiNews.net, ASAHAN (SUMUT) – Pria berinisial SN (20), warga Kecamatan Silau Laut, pelaku perkosaan gadis di bawa umur hingga depresi, saat ini masih diburu Satreskrim Polres Asahan, Sumatera Utara (Sumut).  

“Terduga pelaku persetubuhan terhadap anak bawah umur ini belum ditangkap. Pelaku sedang diburu oleh petugas di luar daerah, namun keberadaannya belum berhasil ditemukan,” kata Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Muhammad Said Husein melalui Kanit PPA Polres Asahan, Ipda Rospita br Nainggolan kepada sukabumiNews.net, dikonfirmasi Rabu (25/1/2023).

“Kita telah terima surat keterangan dari Kepala Desa bahwa yang bersangkutan tidak berada di wilayahnya dan status tersangka saat ini DPO (daftar pencarian orang). Jadi kapanpun dia pulang kasus ini tetap berlanjut,” tandasnya.

Knit Reskrim Polres Asahan meminta, siapapun melihat keberadaan pelaku dan dimanapun ia berada, agar segera menginformasikannya kepada Unit PPA Satreskrim Polres Asahan.

“Mohon bantuan dan informasinya supaya pelaku segera ditangkap,” tutur Kanit.

Diberitakan pada Kamis (22/12/2022), sebelumnya, warga salah satu Kecamatan di Kabupaten Asahan menjadi korban perkosaan SN hingga hamil 6 bulan.

BACA: Korban Perkosaan Depresi, Keluarga Minta Pelaku yang Diduga Kabur Segera Ditangkap

Dan kini, korban yang masih berusia 16 tahun itu telah melahirkan anak pertamanya di salah satu klinik terdekat pada Selasa (24/1/2023) pagi.

Kabar bahwa korban telah melahirkan anak yang dikandungngnya tersebut diketahui dari Anita Panjaitan (52), ibu kandung korban itu sendiri yang dikonfirmasi sukabumiNews.net, Rabu (25/1/2023).

Kabar tersebut juga disampaikan AA Bandung (56), paman korban. AA mengatakan, korban telah melahirkan pada Selasa (24/1) pagi.

Keluarga korban meminta agar pelaku segera ditangkap. “Bagaimana ini Pak Kapolres Asahan, kenapa kasus ini terkesan lamban penanganannya. Kami minta agar pelaku segera ditangkap,” ujar AA, kesal.

BACA Juga: Kepsek Sebut Rekan Gurunya Setubuhi 40 Siswi


Pewarta: ZN
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2023

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال