Kadis Perikanan dan Kelautan Kabupaten Sukabumi saat menebar Bibit Ikan bersama Kelompok Pemancing Ikan Sukabumi (Kempiss) dan Balad Sultan di Situ Zen Caringin. [Foto: Lison] |
Kegiatan ini merupakan rangkaian acara Anniversary atau Ulang
tahun ke-14 Kelompok Pemancing Ikan Sungai Sukabumi (Kempiss), dan Ulang tahun Balad
Sultan yang ke-1 yang digelar pada Ahad (6/11/2022), di lokasi wisata Situ
Zen tersebut dengan mengusung tema
Nunung Nurhayati menyampaikan bahwa acara yang digelar oleh
Kempiss ini merupakan hal positif karena dapat turut menjaga kelestarian alam
sekitar, terutama pada air, di mana saat ini air merupakan salah satu media
yang mudah dan sering tercemari.
“Setelah dua tahun dihadapkan pada pandemi Covid-19,
kegiatan ini juga bisa meningkatkan UMKM, serta melakukan sosialisasi tentang
kelestarian dan kecintaan terhadap alam," kata Nunung kepada
sukabumiNews.net, di lokasi kegiatan.
"Hari ini kami Dinas perikanan dan Kelautan Kabupaten
Sukabumi bersama para komunitas melakukan penebaran bibit ikan jenis Tawes dalam
rangka meningkatkan kelestarian ikan di permukaan air pada umumnya,” jelas
Nunung.
Dikarenakan tempat ini merupakan situ, tambah Nunung, maka
jenis bibit ikan yang ditebar di tempat ini merupakan ikan khas Kabupaten
Sukabumi.
Selain itu, Nunung juga menjelaskan bahwa salah satu program
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi adalah gemar makan ikan dalam
penanggulangan stunting.
“Dengan mancing, maka dapat sekaligus mengajak masyarakat untuk
gemar makan ikan . Terlebih juga dengan adanya deklarasi yang menyatakan Stop
Setrum, Racun dan Bom Ikan oleh para komunitas pemancing ini dapat menjadi
acuan penting bagi kita semua hingga ke depan bisa terciptanya kondusifitas
wilayah,” beber Nunung.
Nunung berharap, Komunitas Kempiss dapat secara rutin melakukan kegiatan ini dalam membantu penanggulangan pemulihan ekonomi setelah pandemi Covid-19, guna meningkatkan Pendapatan Asli Desa, khususnya Kecamatan Caringin, umumnya di wilayah Kabupaten Sukabumi.