Gadis 13 Tahun di Curugkembar Tewas Terbawa Hanyut Air Kali Cibodas

Gt63y.jpg
Nursela (13) seorang gadis, pelajar SD warga Kp Cipari RT 001/RW 006, Desa/Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi korban yang tewas tergerus air Kali Cibodas saat berenang sepulang pulang sekolah, Sabtu (5/11/2022). [Istimewa] 


sukabumiNews.net, CURUGKEMBAR – Seorang gadis, pelajar salah satu SD di Curugkembar Kabubaten Sukabumi tewas terbawa hanyut air Kali Cibodas, Sabtu (5/11/2022).

Informasi yang diperoleh sukabumiNews menyebut, peristiwa itu terjadi setelah korban bernama Nursela binti Suheli (13), warga Kp Cipari RT 001/RW 006, Desa/Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi pulang dari sekolah.

"Tanpa sepengetahuan guru dan orang tuanya, ia bersama 7 orang teman-temannya langsung pergi ke Kali Cibodas atau Leuwi Kucing untuk berenang sekitar pukul 12:30 WIB," ungkap Abas, salah satu saksi di tempat kejadian.

Sesampainya di Sungai Cibodas, Nursela bersama ketujuh temannya itu kemudian berenang. "Lalu Nursela tenggelam karena tidak bisa berenang," tuturnya.

Selanjutnya, kata dia, teman-teman korban yang turut berang berteriak meminta tolong untuk menyelamatkan Nursela.

"Setelah itu, warga pun membantu mencari dan mengevakuasi korban. Namun saat ditemukan sekitar pukul 12:55 WIB kondisi Nurhela sudah tidak bernyawa," ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Curugkembar Polres Sukabumi Iptu Kusaeni, SH., yang tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Curugkembar membenarkan bahwa Nursela saat diketemukan sudah tidak bernyawa.

"Sekira setengah jam dilakukan pencarian atau tepatnya sekira jam 12:55 WIB, Nursela diketemuan dalam keadaan telah tidak bernyawa atau meninggal dunia," ucapnya.

Selanjutnya, kata Kapolsek, korban dievakuasi ke darat dan lalu dibawa ke rumah orang tuanya di Kp Cipari RR 02/06 Desa/Kecamatan Curugkembar Kabupaten Sukabumi.

Dengan adanya kejadian tersebut, tambah Kapolsek, Suheli sebagai bapak kandung dari Korban (Nursela) tidak memberi ijin atau menolak anaknya tersebu untuk di Autopsi oleh Medis.

Turut hadir menyaksikan evakuasi korban di TKP saat itu, Tim Medis dari Puskesmas Curugkembar, Pemdes Curugkembar berserta warga masyarakat setempat.

BACA Juga: Butuh Perhatian Pemerintah! Pergerakan Tanah Kembali Terjadi di Cimenteng, Warga Panik

Pewarta: Sultan
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2022

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال