 |
| Staf Ahli Pembangunan Ekonomi Keuangan pada Setda Kabupaten Sukabumi saat menerima cinderamata dari Kades Sukamekar, disaksikan oleh Kepala Dinas Pariwisata, dan Koordinator Program CSR PT PLN WID Jabar saat lauching program TJSL di Desa Sukamekar. | Foto: Prim RK | |
sukabumiNews.net, KAB. SUKABUMI – Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten (Kadispar Kab) Sukabumi Sigit Widarmadi menyebut PT PLN ingin mengembangkan potensi wisata desa melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Hal tersebut
disampaikan Sigit Widarmadi saat menghadiri launchin program TJSL dari PLN di Situ Cijeruk, Desa Sukamekar,
Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Rabu (26/10/2022).
Ia merasa bersyukur
karena ia bersama Staf Ahli Pembangunan Ekonomi Keuangan pada Setda Kabupaten
Sukabumi bisa hadir mewakili Bupati Sukabumi Marwan Hamami di acara lauching program
TJSL atau CSR dari PLN, berupa bantuan pembangunan desa wisata dan UKM Situ
Cijeruk ini.
"Kami sampaikan
banyak terimakasih kepada PT PLN, karena selama ini kita ingin menggiatkan
potensi wisata yang ada di desa untuk bisa dikembangkan sebagai salah satu
modal pembangkit pertumbuhan ekonomi masyarakat," ucap Sigit Widarmadi
kepada sukabumiNews.net, di lokasi kegiatan.
Menurut Sigit, keberadaan objek wisata Situ Cijeruk ini sangat baik untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal, khususnya yang ada di wilayah Desa Sukamekar, Kecamatan Sukaraja ini.
Sigit mengaku bahwa
sebelumnya, ia bersama Kepala Desa Sukamekar juga sudah menginisiasi tentang
bagaimana cara ke depan agar objek wisata ini bisa dikelola dengan baik.
BACA Juga: Pemdes Cisarua Kembangkan Desa Wisata untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat
“Status tanahnya harus
jelas, dan dikelola oleh BUMDes ke depannya. Makanya, kami berharap ke depan harus
ada penataan semacam pengelolaan oleh BUMDes, kemudian ada tiketing yang bisa
dikelola juga melalui pendapatan APBDes,” kata Sigit mengakhiri.
Sementara itu Koordinator
Program CSR PT PLN WID Jabar, Dadi Mulyadi yang hadir dalam kesempatan tersebut
mengatakan bahwa bantuan program TJSL atau CSR ini merupakan salah satu
tanggung jawab sosial PT PLN WID Jabar untuk pembangunan lingkungan dan UMKM
atau pembangunan pasa sektor ekonomi di wilayah Desa Sukamekar.
Dadi mengungkapkan
bahwa pendampingan lingkungan dan ekonomi di Desa Sukamekar ini menelan
anggaran sekitar Rp330 juta.
Di tempat yang sama, Kepala
Desa (Kades) Sukamekar, Ernalia menjelaskan bahwa bantuan CSR dari PLN WID Jawa
Barat ini berupa pembangunan plang Situ Cijeruk, gapura selamat datang Situ Cijeruk,
dua kios UMKM, sepeda air serta pembinaan terhadap pelaku IKM yang ada di Desa
Sukamekar.
"Para IKM di sini
diberikan pemahaman soal pendaftaran produksi Pangan Industri Rumah Tangga atau
PIRT dan juga cara mendapatkan sertifikat hallal," katanya.
Kades berharap dengan
adanya pembinaan ini, para pelaku IKM di Desa Sukamekar bisa terkodinir dengan
baik, sehingga mereka bisa menjadi pelaku IKM yang taat akan aturan.
"Karena pada tahun 2024 nanti, jika para pelaku IKM tidak memiliki PIRT, maka terancam izin usahanya akan dicabut,” tutupnya.
BACA Juga: Desa Sukamekar Dihibah Tanah oleh Pemkab Sukabumi, Ini Harapan Kades Ernalia