 |
| Apud memperlihatkan hasil laporan yang disampaikan ke Polsek Citamiang (isret: istrinya). Polsek Citamiang Polres Sukabumi Kota menyambuat baik laporan yang disampaikan Apud. |
sukabumiNews.net, KOTA SUKABUMI – Warga Kampung Gempar Kelurahan Gedongpanjang Kecamatan Citamiang Kota Sukabumi, Apud (26) melaporkan istrinya ke Polsek Citamiang Polres Sukabumi Kota, Kamis (6/10/2022).
Ia melaporkan kejadian yang dialami istrinya yang sejak 31 Agustus 2022 lalu pergi meninggalkan rumah. Informasi terakhir yang diperoleh bahwa istrinya, Siti Rohayati, akan berangkat ke Bekasi untuk bekerja.
“Namun saya tidak dapat memastikan kebenaran informasi tersebut karena saya sedang bekerja,” ujar Apud kepada sukabumiNews.net, usai melaporkan kejadian itu ke Polsek Citamiang, Kamis (6/10/2022).
Apud mengatakan, dirinya juga tidak bisa mencari informasi lebih lanjut tetang keberadaan istrinya, dikarenakan nomor dan media sosial yang instrinya miliki sudah terblokir tidak bisa dihubungi.
Diketahui bahwa Siti Rohayati saat pergi satu bulan lalu meninggalkan seorang anak usia 4 tahun. Ia selalu menagis setiap kali ingat ibunya.
“Ini yang membuat hati saya sebagai seorang ayah tambah pilu. Untuk itu saya berharap dan memohon kepada Yang Maha Kuasa agar istri saya kembali pulang pulang ke rumah,” ujarnya, lirih.
“Kalaupun kepergiannya itu mungkin disebabkan ada masalah, mari kita selesaikan dahulu agar tidak menjadi pikiran terhadap keluarga dan kasihan kepada anak yang selalu menangis memanggil ibunya,” tambah Apud.
Dikatakan Apud, utuk mengetahui keberadaan istrinya sekarang, ia dan keluarganya sudah melakukan berbagai ikhtiar, termasuk mulai dari menghubungi rekan-rekan sang istri, hingga menyebar informasi melalui media sosial, namun hainnga hari ini hasilnya nihil.
"Hari ini saya didampingi ketua RW meutuskan untuk melapor ke bagian Sentra Pelayanan Kepolisian Polsek Citamiang karena saya takut terjadi apa-apa dengan istri saya. Apalagi banyak beredar berita tentang korban-korban Human Trafiking, karena istri saya pergi tanpa membawa identitas apapun,” kata Apud.
Sementara itu, Kepala Sentra Pelaporan Polsek Citamiang, Aipda Budiman S yang saat itu menerima laporan, sangat menyambut baik upaya yang dilakukan Apud.
"Pada intinya Kepolisian selalu terbuka khususnya bila ada warga yang membutuhkan bantuan, jangan sungkan silahkan hubungi kami, kami akan bantu semaksimal yang kami mampu," ujar Aipda Budiman.