Camat Sukaraja, Erry Erstanto Yulia. |
sukabumiNews.net,
SUKARAJA –
Pelaksanaan perbaikan
dan pengecoran tiga jembatan tersebut direncanakan akan dimulai pada Jumat (16/09/2022).
Demikan diungkapkan
Camat Sukaraja, Erry Erstanto Yulia kepada sukabumiNews, ditemui Kamis (15/9/2022).
Untuk menghindari
kemacetan panjang, Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Sukaraja, kata Erry, sudah
berkoordinasi dengan berbagai unsur, dan mengimbai kepada seluruh pengguna
jalan yang hendak menggunakan jalur tersebut supaya mencari jalur alternatif
lain.
"Tiga jembatan
yang akan diperbaiki itu salah satunya berada di wilayah Kecamatan Sukaraja, yakni
Jembatan Cimuncang, Desa Pasihalang, Kecamatan Sukaraja,” ucap Erry.
Sementara tambah
Erry, dua jembatan lainnya berada di wilayah Kecamatan Sukalarang. “Dua
jembatar tersebut yaitu Jembatan Cisaninten Nikmat Desa Priangan Jaya, dan
Jembatan Ciganda Desa Sukalarang, Kecamatan Sukalarang," sambungnya.
Dikatakan Erry bahwa perbaikan
tiga jembatan di ruas Jalan Raya Nasional itu akan dilakukan secara marathon, dimulai
dari 16 September sampai 30 Oktober 2022.
Sebelum, Erry mengaku
bahwa ia bersama Muspika Kecamatan Sukaraja dan Muspika Kecamatan Sukalarang telah
menyosialisasikan rencana Kementrian PUPR terkait perbaikan 3 jembatan itu.
Dalam kesempatan dibahas
soal pengalihan arus yang akan berdampak dari rencana pengerjaan proyek perbaikan
tiga jembatan tersebut.
"Sesuai dengan
kewenangannya, maka dalam hal ini pihak Kepolisian dari Polres Sukabumi Kota,
Polsek Sukaraja dan Polsek Sukalarang, serta petugas Dinas Perhubungan akan lebih
faham dalam melakukan pengaturan arus lalu lintas," ujar Erry.
Lebih lanjut Erry
mengatakan bahwa berdasarkan hasil koordinasi sementara, maka untuk kendaraan
roda dua dan kendaraan roda empat yang kapasitas kecil, disarankan ada
pengalihan rute melalui jalur alternatif.
“Dari arah Bandung
atau Cianjur jalur alternatif diarahkan dari mulai Tugu Macan Desa Sukalarang
sampai ke arah Pasar Sukaraja hingga terusan jalur lingkar selatan,” terangnya.
Sementara, dari arah
Kota Sukabumi menuju Cianjur atau ke luar kota, lanjut Erry, disarankan
sebagian menggunakan rute alternatif melalui Jalan Raya Selakaso - Pasar
Sukaraja - Balai Desa Selawangi Sukaraja dan keluar di Jalan Raya Tugu Macan
Sukalarang.
Erry berharap, karena
jalur-jalur alternatif tersebut dinilainya cukup ekstimdan sempit, masyarakat
bisa memahami dan bisa mengatur sendiri mengenai waktu perjalannya.
“Terutama bagi
masyarakat yang hendak bekerja ke pabrik PT GSI dan PT Pratama, supaya mereka
bisa menyesuaikan waktu pemberangkatannya agar tidak kesiangan," imbuhnya.