 |
| Tim Gabungan Relawan dari BPBD, Sehati dan Satu Bumi bersama jajaran Pemdes Caringin saat rapat dan melakukan pendataan jumlah kerusakan dan kerugian pasca bencana angin puting beliung di wilayah Desa Caringin, Kec. Gegerbitung, Kab. Sukabumi beberapa waktu lalu. | |
sukabumiNews.net, GEGERBITUNG
– Pasca ratusan bangunan, termasuk rumah dan fasilitas umum rusak akibat disapu
angin puting beliung yang terjadi pada Rabu (7/9/2022) lalu, Tim Gabungan
Relawan bersama jajaran Desa Caringin Kecamatan Gegerbitung Kabupaten Sukabumi melakukan
pendataan.
Kepala Desa Caringin
Marpudin mengungkapkan, akibat bencana tersebut, sebanyak 109 unit termasuk
rumah, fasilitas umum dan sosial, tepatnya di dua kedusunan Benjot dan Lio, rusak
berat.
“Akibat bencana ini 3
unit rumah rusak berat, 15 rumah rusak sedang, 86 rumah rusak ringan, 1
Penggilingan Padi rusak berat, 1 bangunan kontes burung rusak berat, 1 bangunan
Gor rusak berat, 1 Mushola dan Madrasah Diniyah rusak berat dan 30 Pohon
tumbang," ungkap Marpudin kepada sukabumiNews dikompirmasi di kantornya,
Jum’at (9/9/2022).
Dikatakan Marpudin bahwa kerusakan yang paling parah berada di Kedusunan Lio, daerah Kampung Babakan. “Namun semua itu sudah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Sukabumi,” sambung Marpudin.
Kendati begitu,
tambah Marpudin, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, meski pun ada satu
orang yang sakit. Namun sudah dievakuasi ke rumah saudaranya.
Sementara mengenai kerugian,
Marpudin mengaku belum mengetahui secara pasti. “Secara nominal kami masih melakukan
pendataan,” ucapnya.
Diungkapkan Marpudin
bahwa kejadian puting beliung ini kerap terjadi di wilayah desanya setiap dua
tahun sekali.
"Adapun langkah
antisipasi Pemdes Caringin sendiri setiap musim penghujan dan angin kencang
selalu menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya
juga selalu berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sukabumi, Forkompicam, Dinsos
dan Baznas Kabupaten Sukabumi, termasuk pasca kejadian bencana angina puting beliung
yang melanda wilayah desanya pada Rabu (7/9/2022) belum lama ini.
"Alhamdulilah,
kami mendapatkan bantuan dari para relawan, mulai dari relawan BPBD, Sehati dan
Satu Bumi, untuk penanggulangan awal seperti membersihkan puing bangunan,” ungkap
Marpudin.
Kades Caringin ini berharap,
pasca terjadinya bencana angina puting beliung yang memporak-porandakan
sebagian wilayah desanya, Pemerintah, khususnya Dinas terkait segera menanggulangi
dan memohon bantuan secepatnya.
“Terutama bantuan material,
sembako dan bantuan obat-obatan yang dibutuhkan oleh masyarakat terdampak,"
tutupnya.