Staf Ahli Bupati Asahan Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Edi Sukmana, SH, MSi, saat membuka rembuk stunting tahun 2022. | |
sukabumiNews.net, ASAHAN (SUMUT) – Guna terintegrasinya pelaksanaan intervensi penurunan stunting, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Kabupaten Asahan Edi Sukmana menggelar sekaligus membuka kegiatan Rembuk Stunting Tahun 2022.
Kegiatan dilaksanakan
di Aula Hotel Sabty Garden Kisaran, Kamis (25/8/2022).
Hadir dalam kegiatan
tersebut perwakilan dari Dandim 0208/Asahan, Ditjen Bangda Kemendagri RI
Jakarta, TP PKK Kabupaten Asahan, Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Asahan,
Kadis Kesehatan Kabupaten Asahan dan Kadis P2KBP3A Kabupaten Asahan.
Ketua panitia
pelaksana pada kegiatan ini, Fahrizal Pohan mengatakan, tujuan dilaksanakannya kegiatan
ini adalah untuk terintegrasinya pelaksanaan intervensi penurunan stunting di
Kabupaten Asahan.
“Rembuk stunting yang
dilaksanakan hari ini merupakan rangkaian dari rembuk stunting yang telah
dilaksanakan di Kecamatan,” kata Fahrizal.
Seentara Staf Ahli
Bupati Asahan Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Edi Sukmana menyampaikan bahwa
untuk mendukung terintegrasinya pelaksanaan intervensi penurunan stunting di
Kabupaten Asahan, maka perlu diadakan rembuk stunting.
“Sehingga kita dapat
mengetahui permasalahan dan solusi yang tepat. Saya berharap, kita bekerja sama
dan sama bekerja dalam tim yang solid,” ujar Edi Sukmana.
“Melalui kegiatan
ini, kita dapat sama-sama berupaya mencegah dan menurunkan angka stunting di
Kabupaten Asahan, sehingga dapat mewujudkan visi dan misi Bupati Asahan, yaitu Mewujudkan
Asahan Sejahtera yang Religius dan Berkarakter,” jelasnya.
Pada kegiatan ini
para peserta diberikan materi oleh narasumber dari Ditjen Bina Bangda
Kemendagri RI Rizal Effendi dengan materi konvergensi lintas sektor dalam
percepatan penurunan stunting di Kabupaten Asahan tahun 2022, dan Kepala Dinas
Kesehatan Kabupaten Asahan dr. Nanang Fitra Aulia dengan materi pencegahan dan
percepatan penurunan stunting 2022.