Petugas dari Kodim 0607 Kota Sukabumi berhasil mengamankan ribuan liter BBM ilegal jenis solar yang diduga akan dijual ke sejumlah perusahaan dengan harga non subsidi. |
sukabumiNews.net, KOTA SUKABUMI – Petugas dari Kodim 0607 Kota Sukabumi pada Ahad (26/06/2022) malam mengamankan ribuan liter bahan bakar minyak (BBM) ilegal jenis solar.
Ribuan liter BBM jens
solar ini dimankan petugas TNI dari truk Box bernomor polisi B 9853 BCL yang
diambil di SPBU Cikembang, Kecamatan Cikembar untuk diperjual belikan ke
sejumlah perusahaan dengan harga non subsidi.
Komandan Kodim
(Dandim) 0607/Kota Sukabumi Letnan Kolonel (Letkol) Inf Dedi Ariyanto
mengatakan, kasus dugaan penyalahgunaan solar subsidi ini mulai terkuak saat anggotanya
mendapatkan informasi dari masyarakat, bahwa ada yang mencurigai terkait keluar
masuknya truk box ke SPBU Cikembang.
"Mobil box-nya
ini mencurigakan. Setelah diselidiki lebih lanjut dan kita pantau, ternyata
mobil box itu mengambil solar secara ilegal," ungkap Dedi kepada sukabumiNews.
Dedi mengatakan, aaat
ini terdapat tiga orang yang tengah dimintai keterangan di Koramil Cikembar.
Tiga orang tersebut, merupakan sopir dan kendektur truk Box dan salah satu
petugas SPBU Cikembang.
"Mobil box itu
ternyata dimodifikasi. Jadi sewaktu pengisian seperti biasa lewat tangki. Namun
setelah masuk kedalam tangki itu, solar itu kemudian dialirkan ke tangki dalam
mobil jenis kempu sebanyak tiga tangki atau tangki kotak plastik sebanyak 2
ton," ujarnya.
Saat dimintai
keterangan, lanjut Dedi, sopir dan kendektur mobil box itu mengaku kepada
petugas TNI, bahwa mereka telah beroperasi sejak April 2022. Ribuan liter solar
itu mereka beli dengan harga subsidi dari SPBU untuk di perjual belikan ke
pabrik industri.
"Setelah kami
ambil datanya terlebih dahulu, rencana nanti akan kami serahkan lebih lanjut ke
pihak kepolisian," sambung Dedi.
Saat dilakukan
pengembangan, kata Dedi, petugas Kodim 0607 Kota Sukabumi kembali menemukan
kasus serupa di SPBU yang ada di wilayah Kecamatan Parungkuda. Namun, tambah
dia, salah satu truk berhasil meloloskan dari incaran petugas TNI.
"Anggota kita
sudah di sana dan mengamankan sebanyak tiga ton solar beserta kendaraanya.
Sekarang kita juga mau langsung menuju ke Parungkuda," pungkasnya.