Ilustrasi rangkap jabatan / net. |
sukabumiNet.news, ASAHAN (SUMUT) – Persolan kasus dugaan double job atau yang kerap disebut rangkap jabatan oleh dua oknum pengurus Partai Politik (Parpol) di salah satu instansi di Kabupaten Asahan menjadi sorotan publik.
Tidak hanya sampai di
situ, bahkan dikabarkan bahwa persoalan ini mendapat perhatian serius dari pihak
Kejaksaan Negeri (Kejari) Asahan.
Diketahui, oknum pengurus
Parpol berinisial EI dan WS itu bekerja sebagai tim audit di PDAM Tirta Silau
Piasa dan sebagai anggota tim SIDA (System' Inovasi Daerah) Kabupaten Asahan.
Terkait persoalan
itu, Efi Irwansyah Sitorus alias EI, saat dikonfirmasi sukabumiNews.net di
kisaran pada Jumat (13/5/2022) melalui Whats-App milik pribadinya mengaku bahwa
dia bekerja di PDAM Tirta Silau Piasa sebagai tim audit dan sebagai anggota tim
SIDA Kabupaten Asahan.
"Memang benar
saya sebagai komite audit di PDAM Tirta Silau Piasa Kabupaten Asahan, bukan
sebagai pengawas," terang Efi yang dikabarkan selaku Ketua DPD Partai
Golkar Kabupaten Asahan dan mengaku sebagai dosen itu.
“Jadi sebenarnya,
saya lebih kuat sebagai dosennya. Kalau ketua partai nasib-nasibannya ini,” tambah
Efi sambil bercanda.
Adapun, kata dia,
mengenai jabatan dirinya sebagai komite audit di PDAM, ketika itu Elfi belum
menjabat sebagai ketua partai.
“Inikan pake
periodeisasi. Sampai berakhirnya masa periodeisasinya nanti kita pertimbangkan
pula, apakah lanjut atau tidak. Sama halnya dulu saya di DPRD sebagai tim ahli,
kalau masa periodenya habis ya sudah berhenti,” bebernya.
Begitu juga terkait
jabatannya di SIDA, Elfi menjelaskan bahwa mereka meminta dulu ke institusinya.
“Saya inikan dosen di
AKPER, Ketika itu mereka meminta ke Institusiku. Kemudian Institusiku menujuk
aku untuk di SIDA. Itupun begitu juga ada masa periodeisasinya. Kalau pun masa
periodesasi habis ya nanti kita pertimbangkan juga,” terangnya.
Disinggung soal adanya
pemanggilan dari Kejaksaan, Elfi mengaku bahwa sampai hari ini belum ada
pemanggilan.
Sementara Widya
Sastra alias WS yang disebut sebut selaku bendahara salah satu Parpol di
Kabupaten Asahan dan juga dikabarkan memiliki rangkap jabatan sebagai Komite Audit
di PDAM Tirta Silau Piasa saat dikonfirmasi juga membenarkan bahwa dirinya menjabat
sebagai komite audit PDAM sebelum menjadi bendahara Golkar.
BACA Juga: Viral di Medsos, Pegawai Instansi di Asahan Diduga Merangkap Jabatan Parpol