 |
| Anggota DPRD Jabar Sapa Warga Cikaung Nyalindung melalui Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan. |
sukabumiNews.net, NYALINDUNG – Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat H.A. Sopyan, BHM., menyapa Warga Nyaindung Kabupaten Sukabumi melaui kegiatan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan.
Sosialisasi 4 Pilar
Kebangsaan yang dilaksanakan Legislator Jabar Fraksi Gerindra, kali ini
berlangsung di Cikaung Pood Caurt, Kampung Cikaung RT 02/RW 08, Desa/Kecamatan
Nyalindung Kabupaten Sukabumi pada Rabu, 2 Maret 2022.
Hadir dalam kegiatan
tersebut dua Kepala Desa Nyalindung dan Cisitu, serta jajaran PAC dan Ranting
Pantai Gerindra Kecamatan Nyalindung.
Karena masih dalam
masa pandemi COVID-19, kegiatan ini juga dilaksanakan secara terbatas, dengan mematuhi
protokol kesehatan (prokes).
Dalam kesempatan itu,
H.A. Sopyan yang akrab sering disapa Abah Sopyan ini menyampaikan bahwa
kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan sangat penting bagi penguatan kesadaran
berbangsa dan bernegara, khususnya bagi para kader partai.
Menurut Abah Sopyan, ada
3 poin penting diterapkan, yakni tiang sebagai penguat (bangunan), dasar atau pokok
sebagai induk, tiang sebagai penyangga.
“Ketiga poin tersebut
termaktub di dalam 4 Pilar Kebangsaan tersebut yakni di dalam Pancasila,
Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan
Bhinneka Tunggal Ika,” jelasnya.
"Empat pilar
yang dimaksud ialah bagaimana kita paham dengan pancasila, paham dengan
Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, paham dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI) dan paham terhadap Bhinneka Tunggal Ika, empat pilar ini adalah satu
kesatuan dalam mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan bersatu,” tandasya.
Abah Sopyan berharap apa
yang disampaikan kepada masyarakat dan para kader partai terkait 4 Pilar Kebangsaan ini dapat
bermanfaat dan dapat disampaikan minimal di lingkungan terdekat, agar
masyarakat sekitar paham soal pentingnya 4 pilar kebangsaaan diimplementasikan pada
diri masing-masing.
Ia juga berpesan agar
masyarakat berani mengambil peran untuk menyambut masa depan dengan tetap mempertahankan
karakter dan nilai-nilai kebangsaan.