Dugaan Pemotongan BOK, Jaspel BPJS dan Jampersal di Puskesmas Se-Asahan Jadi Sorotan

Ilustrasi: Dana Jaspel BPJS dan Jampersal dipotong.

sukabumiNets.news, ASAHAN (SUMUT) – Terkuaknya dugaan pemotongan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK), Jasa Pelayanan (Jaspel) BPJS Kesehatan dan Jasa Jaminan persalinan (Jampersal) di 29 Puskesmas menjadi sorotan publik.

Menurut para Tenaga kesehatan (Nakes) yang bertugas di beberapa Puskesmas di Kabupaten Asahan bahwa dana BOK itu dipotong sebesar 30 persen. Sedangkan pemotongan Jaspel BPJS Kesehatan sejak pencairan bulan Januari sebesar 5 persen, Februari 5 persen dan Maret 7 persen.

“Lain lagi pemotongan jasa Jaminan persalinan (Jampersal) sekian persen,” ungkap beberapa orang Nakes yang namanya enggan disebutkan, melaui Whats-Appnya kepada sukabumiNew.net di Kisaran, Selasa (22/2/2022).

Dikatakan Nakes bahwa pemotongan dana BOK, Jaspel BPJS Kesehatan dan jasa  Jampersal itu dilakukan saat pencairan di masing-masing Puskesmas.

“Kalau pencarian dana BOK per triwulan, sedangkan pencarian Jaspel BPJS Kesehatan dan Jampersal setiap bulannya. Nah, disitulah terjadi dugaan pemotongan oleh pemegang program dan oknum di Puskesmas masing-masing. Sedangkan pemotongan dana BOK yang 30 persen itu diduga untuk dinas,” paparnya.

Sementara oknum FS sebagai pemegang program BOK di salah satu Puskesmas saat dikonfirmasi awak media melalui Whats-App, hingga berita ini dinaikkan belum memberikan tanggapan.

Di lain pihak, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan dr Nanang Fitria Aulia, Sp,PK, yang baru menjabat saat dikonfirmasi awak media melalui Whats-App milik pribadinya terkait persoalan dugaan pemotongan itu, tidak memberikan berkomentar.

BACA Juga: Kadis Kominfo dan Inspektorat "Bungkam" Soal Dugaan Korupsi Pemotongan Dana Insentif Nakes

Pewarta: ZN
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2022

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال