sukabumiNews.net, KAB. SUKABUMI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Ade Suryaman berjanji akan memperjuangkan keinginan para pengurus cabang olahraga (cabor) terkait permasalahan anggaran.
Hal itu disampaikan
Suryaman dihadapan para pengurus cabor, saat menggelar audiensi bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) beserta
para pengurus Cabor Kabupaten Sukabumi.
Audiensi berlangsung
di kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)
Kabupaten Sukabumi, Rabu (12/01/22).
Sebelumnya, sejumlah
Pengurus Cabor merasa kecewa terhadap kinerja Dispora Kabupaten Sukabumi.
Mereka menilai, Dispora
terkesan tidak serius dan tebang pilih, khususnya mengenai bantuan anggaran
bagi sejumlah cabor yang turut berjuang membela nama baik Kabupaten Sukabumi
pada Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi Jawa Barat (Porprov) XIV
tahun 2021.
BACA: Anggaran BK Porprov Belum Juga Cair, Pengurus Cabor Kecewa Kinerja Dispora Kabupaten Sukabumi
Menindaklanjuti persoalan
ini, Pemerintah Kabupaten melaui Sekda Ade Suryaman menggelar audiensi untuk mencairkan
permasalahan agar tidak terjadi salah tanggap dan saling curiga antar Cabor,
Dispora dan KONI Kabupaten Sukabumi.
Dalam audiensinya, Ade
Suryaman berjanji akan memperjuangkan apa yang menjadi ajuan permohonan dan keinginan
para pengurus Cabor Kabupaten Sukabumi terkait masalah anggaran tersebut.
Sekda memastikan,
pihanya akan berupaya mensupport demi kebaikan Kabupaten Sukabumi. “Apalagi mereka para
pengurus Cabor serta atlit ini dalam rangka memperjuangkan kabupaten Sukabumi,”
kata Ade Suryaman kepada sukabumiNews.net, Rabu (12/1).
Sekda juga berjanji
bahwa Pemkab Sukabumi melalui Dispora akan menjalin komunikasi dengan KONI
beserta para pengurus Cabor, supaya pelaksanaan pembinaan olahraga di
Kabupaten Sukabumi lebih baik lagi.
"Jadi hari ini,
kita lakukan audensi antara KONI dan Pemkab Sukabumi dalam rangka persiapan menjelang
Porprov Jabar tahun 2022. Insyaallah tahun 2022 akan lebih baik dari tahun
2021," jelasnya.
Terkait anggaran BK
Porprov Jabar 2021 yang belum terselesaikan kepada para pengurus Cabor akibat
keterbatasan anggaran, Ade Suryaman berharap pada tahun 2022 ini akan ada solusi.
Selain itu, Sekda
juga berharap akan ada peningkatan dan penghargaan bagi para atlet yang sudah
mendapatkan juara.
BACA Juga: Dispora Kabupaten Sukabumi Jawab Kekecewaan Pengurus Cabor Atas Indikasi Tebang Pilih
Di tempat yang sama, Ketua
KONI kabupaten Sukabumi Sirojudin mengapresiasi hasil audensi hari ini. Siroudin
berharap, apa yang disampaikan Pemkab Sukabumi melalui Sekda Kabupaten Sukabumi
bisa direalisasikan.
“Hasil penjelasan pak
Sekda kepada KONI dan para Cabor dalam audensi tersebut bahwa Dispora Kabupaten
Sukabumi ini harus bersinergi dan selalu berkoordinasi dengan KONI. Karena memang
KONI ini adalah wadahnya Cabor. Tidak bisa Dispora langsung memberikan, tetapi
harus melalui KONI sebagai Induknya,” tegas Sirojudin.
"Kalau Dispora
langsung ke Cabor dan atlit, bubarkan saja KONI," tandasnya,
menambahnkan.
Disinggung soal sisa
anggaran yang belum dibayar ke Cabor, Sirojudin mengatakan, tadi sudah disampaikan
bahwa di tahun 2022 akan ada penggatian dan bisa dimasukan ke hibah KONI.
Intinya, kata
Sirojudin, kalau masalah anggaran dapat berpengaruh kepada para Cabor dan atlit
apabila tidak diperhatikan, seperti banyak atlit yang mau ikut Porda,
karena tidak ada anggaran tidak bisa main.
“Jadi harus ada anggarannya
bukan saja harus besar, tapi harus tepat sasaran dan harus professional, jangan
atas dasar tidak jelas, tapi harus jelas," tegas Sirojudin.