Pembangunan Pasar Terminal Cibadak Mangkrak, APPSI Kabupaten Sukabumi Lakukan Audiensi dengan DPRD

APPSI Kabupaten Sukabumi melakukan Audiensi dengan Komisi III DPRD Kabupeten Sukabumi, Senin (13/12/2021).

sukabumiNews.net, CIBADAK – Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Kabupaten Sukabumi menyayangkan keterlambatan pembangunan pasar terminal Cibadak, sehingga sering menimbulkan kemacetan.

“Padahal menurut hasil kesepakan, pembangunan pasar tersebut hanya 1,5 tahun,” ujar Ketua DPD APPSI Kabupaten Sukabumi Perli Rizal dalam rilis yang diterima sukabumiNews.net usi melakukan Audiensi dengan Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi, Senin (13/12/2021).

APPSI Kabupaten Sukabumi mensinyalir bahwa keterlambatan ini dikarenakan tidak adanya pengawasan dari Dinas terkait dan DPRD itu sendiri.

“Dengan ini kami berharap pihak pemerintah dapat memberikan teguran kepada pihak Depelover,” sambung Perli.

Dalam kesempatan itu Perli juga menyampaikan sejumlah aspirasi kepada DPRD. Diantaranya, menolak adanya penertiban PKL secara arogan dan tidak manusiawi.

“Dalam program revitalisasi pasar rakyat menjadi pasar modern diharapkan pasar menjadi bersih dan tertata rapi dan tidak menjadi kumuh dengan diperlukannya penataan pasar semi modern tersebut,” ujar Perli.

Menyikapi naiknya harga minyak goreng di pasar, Perli mengatakan bahwa para pedagang pasar sangat berharap agar pemerintah dapat turun tangan dalam membantu stabilisasi harga sembako di seluruh pasar di Kabupaten Sukabumi.

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan didampingi APPSI Jawa Barat (kiri) dan Katua DPD APPSI Kabupaten Sukabumi, Perli Rizal (kanan).

Menanggapi aspirasi tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara kepada awak media, tak terkecuali kepada sukabumiNews.net menyampaikan bahwa hal-hal yang disampaikan oleh APPSI ini sangat konstruktif (bersifat membangun) sekali.

“Semangatnya adalah satu untuk memperbaiki infrastuktur pasar-pasar yang ada di Kabupaten Sukabumi, dan yang terpenting adalah bagaimana menjamin dari pada keberlangsungan para pedagang, terutama para pedagang tradisional,” ucap Yudha.

Karena lanjut Yudha, memang persaingan hari ini tidak bisa dibendung, jadi kita harus hadir bagaimana caranya memberikan sebuah keistimewaan kepada para pedagang tradisional untuk bisa bersaing secara konstuktif.

“Jadi saya rasa sekarang adalah bagaimana supaya persaingan ini bisa survive (bertahan hidup). Jadi kalau pasar tradisional ini kesiapan dari pada infrastruktur, kesiapan dari pada maintenancenya, dan kesiapan para pedagangnya tidak bisa bersaing, saya rasa pasar tradisional ini lama kelamaan akan hilang, dan itu yang tidak kita inginkan,” beber Yudha.

Oleh karena itu menurut Yudha, fungsi pasar tradisional, dari jaman dulu hingga sekarang ini sangat perlu didorong dengan baik.

Oleh karenanya Yudha menegaskan bahwa hal ini akan dimasukkan ke dalam agenda kerja di DPRD. Dan sebelumnya, kata dia, DPRD akan turun ke tiap pasar yang ada di Kabupaten Sukabumi.

“Ada ada 12 pasar yang ada di Kabupaten Sukabumi, apakah kita tulis salah satunya atau kita kelilingi semua, moga-moga hal itu bisa menjadi masukan buat  kita untuk merevisi perda pasar tradisional. Dan bagimana mengatur persaingan pasar-pasar tradisional dengan pasar-pasar moden seperti Alfamart, dan ini perlu suatu pemikiran dari kita,” terang Yudha.

“Perlu adanya sebuah jaminan, peroteksi bagi pasar tradisional jangan sampai kawan-kawan pasar tradisional ini mati tanpa diberikan sebuah gradien (kecondongan) untuk bisa bersaing,” tandasnya.

Terkait perbaikan infrastruktur pasar dan solusi mengenai pedagang kaki lima, Yudha menyebutkan bahwa pasar-pasar di Sukabumi setelah dibangun ini maintenance (perawatan)-nya masih lemah, dan ini pasti ada efek kepada para pembeli.

“Kemudian juga solusi mengenai pedagang kaki lima, yang jelas mereka ini tidak bisa kita marginalkan,” tegasnya.

Pewarta: Prim RK
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2021

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال