Kegiatan latihan dilaksanakan
selama 3 hari, mulai dari 3 sampai dengan 5 November 2021, di markas komando
(Mako) Pusat Latihan Tempur Marinir (Puslatpurmar) 6 Antralina Sukabumi.
“Kegiatan yang melibatkan
personel sebanyak 173 orang prajurit Marinir ini disiapkan sebagai latihan
parsial atau latihan pendahuluan dalam rangka latihan pertempuran kota yang
nantinya akan dilaksanakan di Karawang, Bekasi,” ujar Perwira staf operasi
(Pasops) Menkav 1 Mar, Letkol Marinir Bambang Herawan, S.E., M.Tr.Opsla, dalam
keterangan yang diterima sukabumiNews.net, Rabu.
Dikatakan Bambang, Latihan aspek darat kali ini meliputi mengemudi darat, menembak Canon kaliber 100mm dengan menggunakan kendaraan tempur (Ranpur) BMP 3F buatan Rusia sebanyak 1 unit.
“Kemudian menembak
kaliber 90mm dengan menggunakan kendaraan tempur (Ranpur) PT 76 M sebanyak 1
unit, menembak kaliber 12,7mm sebanyak 4 pucuk, menembak GPMG kaliber 7,62mm
sebanyak 8 pucuk dan menembak Coaxial kaliber 7.62mm sebanyak 6 pucuk,”
bebernya.
Dijelaskan Bambang bahwa
Menkav 1 Mar memiliki 3 satuan tempur diantaranya, Yon Tankfib 1 Mar, Yon
Ranratfib 1 Mar dan Yon Kapa 1 Mar dengan memiliki tugas pokok yaitu membina kemampuan
dan menyiapkan kekuatan unsur-unsur Kaveleri Marinir guna melaksanakan operasi
pendaratan amfibi, operasi pertahanan pantai, operasi tempur, operasi oleh
satuan tugas TNI AL, serta tugas operasi lainnya.
“Dua minggu yang lalu,
Menkav 1 marinir juga telah melaksanakan latihan operasi pendaratan Amfibi di
Dabo Singkep, Kepulauan Riau,” ucap Bambang.
Letkol Marinir
Bambang Herawan juga mengungkapkan alasan Menkav 1 Mar Jakarta memilih
Puslatpurmar 6 Antralina sebagai lokasi latihan operasi aspek darat kali ini.
Menurutnya, ini
dikarenakan lokasi Puslatpurmar 6 Antralina merupakan daerah latihan marinir
TNI AL dan merupakan daerah terdekat untuk melaksanakan latihan aspek darat,
serta masih memungkinkan, atau lokasi aman untuk melaksanakan latihan penembak
kaliber besar dan kaliber kecil.