sukabumiNews.net, SUKABUMI – Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat, HA Sopyan mengungkapkan sejumlah faktor yang menghambat perkembangan ekonomi koperasi. Salah satunya yakni berkurangnya semangat gotong royong.
“Padahal dengan
semangat gotong royong, koperasi bisa berkembang menjadi badan usaha yang maju,
bisa besar dan bisa bersaing dengan kelompok usaha lainnya,” ujar HA Sopyan kepada
sukabumiNews.net melaui WhatsApp, Jum’at (19/11/2021).
Selain itu, kata dia,
pola pikir masyarakat yang beranggapan bahwa koperasi adalah badan usaha yang
tidak maju dan keuntungannya yang tidak seberapa, menjadikan koperasi sering
tidak dilirik masyarakat.
“Bahkan anggota
koperasinya sendiri, sepertinya kurang semangat dalam memajukan koperasinya itu
sendiri,” kata Sopyan.
Padahal menurut
Sopyan, sebenarnya jika membuat konsep koperasi yang berbeda dengan
konsep-konsep terdahulu, bisa menjadi terobosan untuk meningkatkan daya saing
koperasi dengan badan usaha lain.
“Agar dapat
meningkatkan daya saing, perlu konsep baru. Namun harus dibarengi dengan profit
yang jauh lebih besar, dengan keuntungan yang didapat dari konsep koperasi yang
lama,” jelasnya.
Mengingat hal itu
Anggota DPRD Fraksi Gerindra ini berharap agar pemerintah mendorong keberadaan
koperasi supaya lebih hidup, lebih mapan, dan sehat, sehingga bisa membangun
bisnis yang dapat memberikan kehidupan yang lebih sejahtera terhadap para
anggotanya.
“Dorongan pemerintah
bagi koperasi bisa dalam bentuk suntikan dana, peningkatan sumber daya manusia,
bahkan memberi akses untuk pemasaran produk yang dihasilkan oleh koperasi,”
katanya.