sukabumiNews.net, SUKABUMI – Di momentum hari Sumpah Pemuda, Bupati Sukabumi, Marwan Hamami memberikan ‘Kadeudeuh’ kepada para atlet dan pelatih asal Kabupaten Sukabumi yang berjuang di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Pemberian penghargaan
berupa uang ‘kadeudeuh’ tersebut dilakukan di Gedung Pendopo Sukabumi, tepatnya di ruas Jalan Raya
Ahmad Yani, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi pada Kamis (28/10/2021) denganmenerapkan
protokol kesehatan secara ketat.
Pantauan sukabumiNews.net
di lokasi, sebelum menerima kadeudeuh dari Bupati Marwan, para atlet, pelatih,
dan wasit telah berkumpul terlebih dahulu di gedung Sekretariat Komite Olahraga
Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sukabumi, Jalan Raya Gelanggang Olahraga
(GOR) Cisaat.
Sekira pukul 12.30
WIB, mereka langsung diarak oleh KONI menuju geung Pendopo dengan menggunakan
mobil offroad melik sekretariat KONI Kabupaten Sukabumi menuju.
Tiba di Gedung
Pendopo Sukabumi, para atlet yang merupakan andalan Kabupaten Sukabumi ini
langsung disambut oleh Bupati Sukabumi bersama jajarannya. Memasuki ruangan
gedung Pendopo, mereka secara bergeliran dikalungi bunga oleh Marwan Hamami.
Seperti diketahui, ada
9 atlet asal Kabupaten Sukabumi yang berjuang demi mangharumkan nama Kabupaten
Sukabumi, dan mendapatkan uang kadedeuh dari Pemda Kabupaten Sukabumi.
Mereka masing-masing adalah
Ujang Hasbullah warga asal Surade. Dia berhasil meraih medali emas pada cabang olahraga
(cabor) dayung. Kedua Fira Firliana warga asal Cisaat yang meraih medali perak
pada cabor atletik. Ketiga adalah Hanipa Halimatusyadiah warga asal Cibadak peraih
medali perunggu pada cabor sepak bola.
Keempat, Ria Ristiamo
warga asal Cikembar peraih medali perunggu pada cabor sepak bola. Kelima adalah
Apriadi Difinubun warga asal Sukaraja yang meraih medali perunggu pada cabor
tinju.
Kemudaian yang keenam
adalah Sri Ranti warga asal Sukaraja yang meraih medali perak pada cabor
panahan. Ketujuh dan ke delapan adalah Kahea Abilllah Zulfikar dan Alif Okta
Junaedi warga asal Cisolok, peraih medali perunggu pada cabang olahraga layar.
Dan kesembilan adalah
Dede Suryana warga asal Karang Papak Cisilok yang meraih medali perunggu pada
cabor selancar.
Dalam kesempatan itu
Bupati Sukabumi mengaku sangat beryukur lantaran para atlet asal daerahnya
berhasil menyumbangkan medali untuk Jawa Barat, baik berupa medali emas, perak,
maupun medali perunggu.
“Hal itu membuktikan
pembinaan atlet telah berjalan dengan baik dan berhasil. Indikator pembinaan
yang berhasil ialah para atletnya bisa memperlihatkan kemampuan dan
capaian," ucap Marwan.
Di momen Hari Sumpah Pemuda
ini, lanjut Marwan, para atlet yang telah mengharumkan nama Kabupaten Sukabumi
dan Jawa Barat harus terus dilakukan pembinaan secara intens.
“Sehingga ke depan
mereka bisa terus berkiprah ke ajang tingkat lebih tinggi. Nanti tidak hanya di
PON, harus bisa ke Asian Games hingga Sea Games atau event internasional
lainnya," kata Marwan.
Marwan berpesan
kepada para atlet untuk terus berprestasi dan memberikan dedikasi terbaik,
sehingga ke depan tidak saja bisa mengharumkan Kabupaten Sukabumi, Jabar, tapi sekaligus
Indonesia.
Marwan mengatakan, untuk
menunjang keberhasilan tersebut, Pemda Kabupaten Sukabumi sendiri terus
mendorong untuk pemenuhan fasilitas olahraga agar setiap kecamatan memiliki
sarana dan prasarana olahraga yang representatif dan memadai.
Sementara itu Ketua
KONI Kabupaten Sukabumi, Sirodjudin mengatakan bahwa para atlet yang telah
berjuang selama sebulan di PON XX Papua sudah bisa menghantarkan Jawa Barat
menjadi juara umum.
"Alhamdulillah, hasil perjuangan para atlet dapat menghantarkan Jabar juara umum dengan selamat, tetap sehat dan bisa berkumpul kembali di sini," ungkapnya.
Sirodjudin juga mengucapkan
banyak terima kasih kepada Pemda Kabupaten Sukabumi dan semua yang terlibat dalam
menyukseskan para atlet hingga kembali dengan selamat dan berhasil
menyumbangkan medali.