Tak Tahan Bau Menyengat Limbah Kotoran Ayam, Warga Kelurahan Kedai Ledang Protes

Lokasi tempat penyimpanyan limbah kotoran ayam di Lingkungan III Kelurahan Kedai Ledang, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Sumut. (Foto: ZN) 

sukabumiNews.net, ASAHAN (SUMUT) – Warga Lingkungan III Jalan Sentul Kelurahan Kedai Ledang, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) melakukan protes atas keberadaan tempat penyimpanan limbah kotoran ayam di dekat rumah mereka.

Pasalnya, tempat penyimpanan limbah kotoran ayam itu sangat mengganggu kenyamanan lingkungan sekitar akibat bau menyengat yang timbul akibat limbah kotoran ayam tersebut.

Adalah Syahrul, warga disekitar lokasi penyimpanan limbah kotoran ayam itu kepada sukabumiNews.net mengungkapkan, ia bersama warga sekitar lainnya pernah melaporkan hal ini kepada Kepala Lingkungan (Kepling). Namun laporan warga hingga kini belum juga ditanggapinya.

“Selain itu, pemilik dari tumpukan limbah kotoran ayam tersebut juga sudah kami datangi dan meminta untuk dibongkar, namun belum juga membuahkan hasil,” kata Syahrul yang diamini tetangganya, Budiman.

Tidak hanya kepada Kepling, Syahrul dan Budiman pun sudah memberitahukan hal ini kepada pihak Kelurahan. Bahkan kepada pemiliknya langsung. “Namun sama saja hingga saat ini belum ada tindak lanjutnya,” tambahnya.

Syahrul menyebut, bau menyengat tersebut akan jauh lebih kuat aromanya pada malam hari. Sehingga membuat warga Lingkungan III Jalan Sentul tidak bisa tidur nyenyak.

Mencium aroma itu rasanya mau muntah bang, bahkan makanpun tidak selera,” ucap Syahrul, kesal.

Memang, keberadaan gubuk tempat penumpukan limbah kotoran ayam ini sangat dekat dengan pemukiman warga, juga Masjid.

Untuk itu warga meinta, Pemerintah setempat harus segera bertindak, jangan sampai membiarkannya.

“Kita takut limbah dari kotoran ayam yang ditumpuk bergoni-goni itu, selain menimbulkan bau yang tidak sedap, kami juga khawatir kalau limbah kotoran ayam ini mendatangkan penyakit bagi warga sekitar,” ucap Syahrul.

Sementara Camat Kota Kisaran Timur Syaiful Pasaribu saat dikonfirmasi melalui WhatsApp (WA) mengatakan bahwa atas informasi yang diperolehnya, Lurah dan Bhabinkamtibmas sudah diperintahkan untuk menuju lokasi.

Tidak hanya itu, duna menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan, Kapolsek Kota Kisaran Iptu Joy Ananda Putra Sianipar saat dikonfirmasi melaui WhatsAppnya juga menyampaikan bahwa dirinya telah mengintruksikan kepada Bhabinkamtibmas untuk segera terjun ke ke lokasi.

Pantauan sukabumiNews di dilapangan, setelah pihak Kelurahan, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas tiba dilokasi, pemilik gudang kandang ayang berinisal SP sepakat, ia bersedia membongkar dan memindahkah goni yang berisikan kotoran ayam tersebut.

BACA Juga: Tidak Tahan Bau Limbah Menyengat, Warga Desa Air Joman Baru Mengeluh

Pewarta: ZN
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2021

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال