Suhanah, penderita disabilitas sensorik yang hidup sebatang kara di gubuk reyot tak layah huni. (Foto: Asep S) |
sukabumiNews.net, CICANTAYAN – Kehidupan Suhanah, penderita disabilitas sensorik (tuli dan buta) di Kampung Sembah Dalem Rt.11/04 Desa Cimahi Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi Jawa Barat ini cukup memprihatinkan.
Pasalnya, selain
menderita disabilitas sensorik, janda jompo yang mengalami buta dan tuli sejak
lahir ini tinggal sebatang kara di gubuk tua yang sudah tak layak huni.
Jika turun hujan, Suhanah
mengaku repot lantaran harus membersihkan rumah akibat bocor di hampir seluruh
penjuru.
Seperti layaknya masyarakat
lain yang sehat dan normal, Suhanah juga tak luput dari keinginannya mempunyai
penghidupan dan rumah yang layak. Napun apa daya kata dia, jangankan untuk itu,
untuk sekedar makan sehari-hari saja Suhanah hanya mengandalkan belas kasihan para
tetangga terdekat.
“Sepetulnya, ingin
sih, tapi ya karna keterbatasan ekonomi dan kempampuan, keinginan itu hanya
sebatas angan-angan saja,” ungkap Suhanah, ditemui sukabumiNews di rumahnya, Senin
(13/09/2021).
Untuk itu Suhanah
hanya bisa berharap ada dermawan yang mau membantu memperbaiki rumahnya yang
sudah tak layak huni itu.