 |
| Ustadz Pahru Roji (kiri) dan relawan ACT Sukabumi, Deni. (Foto: dok. ACT/sukabumiNews) |
sukabumiNews.net, GEGERBITUNG – Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sukabumi kembali menyalurkan bantuan pangan kepada sejumlah guru ngaji di wilayah kerja ACT Sukabumi, Jum’at (24/9/2021).
Kali ini, ACT memberikannya
kepada salah satu guru ngaji yang berada di Desa Caringin, Kecamatan
Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat bernama Ustadz Pahru Roji (57 tahun).
Ustad Pahru Roji merasa
bersyukur, lantaran masih ada yang peduli terhadap guru ngaji seperti dirinya.
Ia mengaku, muridnya
memang tak terlalu banyak, tapi ia tetap konsisten mengajar anak-anak agar tak
hanya bisa membaca, namun juga berakhlak sebagaimana diajarkan dalam Al-Qur'an.
"Saya mengajar
ngaji sejak tahun 2000 lalu. Saya berinisiatif meluangkan waktu untuk mengajar
ngaji anak-anak, sebab di sini sudah lama tidak ada Taman Pendidikan Al-Qur’an
(TPQ),” ujar pria kelahiran Jember itu.
Meski dalam
mengajarkan ilmunya Ustadz Pahru mengaku tidak meminta imbalan sepeser pun,
apalagi ada yang menggaji atau memberi honor, namun Ia tetap bekerja keras
mendidik anak-anak demi membangun bangasa ini melaui penggajian.
“Dengan harapan kelak ilmu tersebut
dapat menjadi pondasi kuat yang menuntun mereka kepada jalan kebaikan bagi diri
pribadi, keluarga, agama dan bangsa,” ucapnya.
Diketahui bahwa paket
pangan yang diterima Ustadz Pahru merupakan Zakat Penghasilan dan Zakat Profesi
dari para Dermawan yang diamanahkan melalui ACT.
Hal itu diungkapkan salah satu relawan ACT Sukabumi, Deni, kepada sukabumiNews saat menerima amanah untuk menyampaikan bantuan paket pangan langsung kepada Ustadz Pahru Roji di tempat kediamannya, Jum’at (24/9).
“Sebagai bentuk apresiasi terhadap guru ngaji ACT Sukabumi memberikan Bantuan Paket Pangan kepada beberapa guru ngaji yang berada di wilayah kerja ACT Sukabumi, di mana paket pangan ini merupakan Zakat Penghasilan atau pun Zakat Profesi dari para Dermawan yang di amanahkan melalui ACT,” terangnya.