 |
| Camat Gegerbitung Kabupaten Sukabumi, Dra. Hj. R. Yanti Budiningsih. (Istimewa) |
sukabumiNews.net, GEGERBITUNG – Memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-76 di tengah Pandemi, Camat Gegerbitung Kabupaten Sukabumi Dra. Hj. R. Yanti Budiningsih mengingatkan kepada para Kades di wilayah pemerintahannya agar jangan terlalu bereuforia. "Apalagi hingga menimbulkan banyak kerumunan yang dikhawatirkan nantinya menjadi cluster baru," kata Yanti Budiningsih kepada sukabumiNews, ditemui di ruang kerjanya, kemarin.
Diketahui, perayaan HUT RI ke-76 tingkat Kecamatan Gegerbitung digelar dengan jumlah peserta terbatas dan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Dalam Momentum HUT Kemerdekaan RI ini, pihak Kecamatan Gegerbitung mengimbau kepada para Kepala Desa di wilayah pemerintahannya agar tidak terlalu ber-euforia, hingga menimbulkan banyak kerumunan yang dikhawatirkan nantinya menjadi cluster baru covid-19.
Menurut Yanti, wujud mensyukuri nikmat kemerdekaan yang sudah diraih yaitu dengan lebih banyak merenungkan apa yang sudah dilakukan dan sumbangkan pada negeri ini.
"Sebetulnya kita hanya tinggal menikmati, mereka yang berjuangnya, mereka berkorban harta, bahkan nyawa keluarga dan sebagainya demi kemerdekaan," ucap Yanti.
Yanti mengatakan, kita hanya sekedar menikmati kebebasan yang sudah diperoleh tersebut. Sementara kita tidak pernah membayangkan betapa beratnya perjuangan dari para Pahlawan kita untuk kemerdekaan Indonesia ini.
Wujud dari rasa syukur itulah, menurutnya, yang harus diimplementasikan dalam keseharian, misalnya dengan kerja keras, dengan membangun negeri, menunjukan kreativitas, Inovasi, yang semuanya itu untuk membangun negeri ini.
"Sedangkan di era pandemi, tentu saja kita sangat berharap bahwa kita sedang berjuang melawan pandemi," katanya.
Untuk itu, Yanti mengajak kepada masyarakat untuk bersabar dengan situasi sekarang ini.
"Kita sekarang sedang berjuang. Kalau para pahlawan memperjuangkan kemerdekaan, sekarang ini kita berjuang melawan Pandemi Covid dengan menerapkan prokes 5 M," jelasnya.
Adapun kemaren ada lomba tumpeng, tutur Yanti, sebagai bentuk syukur pihaknya atas kemerdekaan dengan bersama- sama menikmati jerih payah yang sudah dilakukan.
"Mudah mudahan dengan berbagi melalui tadi bikin tumpeng dan makan bersama-sama itu merupakan sodakoh, cuma di bungkus dengan lomba," ucapnya.
Selain itu, tambah Yanti, ada satu lomba yang diselenggarakan pihak Kecamatan Gegerbitung, yaitu lomba menyanyi lagu Indonesia Raya dan lagu perjuangan tingkat pelajar.
"Kami gelar kegiatan tersebut untuk membangkitkan rasa nasionalis pada pelajar tingkat SD, SMP, dan SMK. Dan lombanya pun dilaksanakan secara online dengan mengirimkan vidionya ke Kecamatan. Tujuannya agar para pelajar hapal lagu kebangsan," pungkasnya.
Pewarta: Prim RK
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2021