Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi saat bertemu anak-anak di kawasan Balandongan Sudajayahilir, Baros Kota Sukabumi. (©2021 Instagram @achmadfahmi.smi) |
sukabumiNews.net, BAROS (KOTA SUKABUMI) – Dalam mewujudkan rencana kota layak bagi anak-anak, Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi terus melakukan sejumlah upaya. Di antaranya menyusun peraturan guna memenuhi hak dan perlindungan terhadap anak-anak di wilayahnya.
"Kota layak anak
menjadi salah satu fokus kami, dan dalam upaya mewujudkannya kami sudah
mempunyai berbagai program dan melakukan pembangunan ramah anak," ungkap
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dilansir Merdeka dari Antara, Selasa (22/6/2021).
Orang nomor satu di
Kota Sukabumi itu mengatakan, harus disadari bahwa masa depan suatu negara atau
daerah berada di setiap anak. Ada sejumlah tujuan yang direncanakan Pemkot
Sukabumi dalam menjadi kota layak anak.
Mencegah Kekerasan
Anak
Dalam kesempatan itu,
Fahmi menerangkan salah satu fokusnya adalah mendukung program Jabar menolak
kekerasan terhadap anak dan perempuan. Nantinya aturan tersebut akan disahkan
lewat Peraturan Wali Kota Sukabumi (Perwali), tentang Rencana Aksi Daerah Kota
Layak Anak Kota Sukabumi Tahun 2018-2023.
Ia mengatakan, lewat
perwali itu pemkot akan menggandeng semua pihak untuk bersama-sama terlibat
dalam memenuhi hak dan perlindungan yang dibutuhkan bagi kalangan anak dan
perempuan.
Pihaknya juga akan
berupaya memenuhi berbagai hak anak, seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi dan
kebutuhan lainnya. Tujuannya untuk mendidik anak jadi cerdas, sehat, dan
berkompeten. Untuk memastikan implementasi tersebut, di Kota Sukabumi sudah
terbentuk Gugus Tugas Kota Layak Anak.
"Kami pun sudah
membentuk gugus tugas kota layak anak untuk meningkatkan kualitas pembangunan
berkelanjutan ramah anak, apalagi di era globalisasi ini hak-hak anak dan
perlindungannya harus terpenuhi," katanya.
Orang nomor satu di
Kota Sukabumi itu mengatakan, harus disadari bahwa masa depan suatu negara atau
daerah berada di setiap anak. Maka, berbagai upaya pemenuhan kompetensi dan
pendidikan harus dilakukan sejak dini.