 |
| Presiden Mesir menemui enam delegasi the American Jewish Committee (Komite Yahudi Amerika). (Foto: Istimewa/ Net) |
sukabumiNews.net, TEL AVIV – Upaya Mesir yang meminta agar pihak Israel dan Hamas menghentikan aksi saling serang tidak membuahkan hasil.
Delegasi negara itu
pun kembali ke negaranya pada Jumat (14/5/2021) setelah Tel Aviv memutuskan
meluncurkan operasi militer baru di Gaza untuk memburu Hamas.
Seorang sumber
mengatakan kepada al-Arabiya, permintaan Mesir agar dilakukan gencatan senjata
ditolak oleh pihak Israel.
“Delegasi Mesir telah
meninggalkan Tel Aviv, takut akan dimulainya operasi militer," kata sumber
itu.
Sementara itu,
Perdana Menteri Israel menegaskan bahwa IDF, angkatan bersenjata negara itu,
akan melakukan operasi militer terhadap Hamas di wilayah Gaza selama
diperlukan.
Operasi ini dilakukan
setelah faksi Palestina itu melakukan tindakan ofensif dengan meluncurkan
roket-roket ke wilayah Israel selama beberapa hari terakhir.
Middle East Monitor
yang mengutip media lokal memberitakan, aksi militer Israel terhadap Gaza juga
didukung militer setempat.