Termakan Janji Palsu Anggota Dewan, Kelompok Ternak Sawargi Tipar Kota Sukabumi Kecewa

Kelompok Ternak Sawargi Kp Tipar Kota Sukabumi ketika mengadakan pertemuan dengan Ketua PIRA di salahsatu rumah warga, Ahad (11/4/2021) malam kemarin. 

sukabumiNews, KOTA SUKABUMI – Warga masyarakat yang tergabung dalam kelompok Perternakan Sawargi Aquatik di Kampung Tipar Lebursitu RW 8 Kota Sukabumi merasa kecewa.

Pasalnya program bantuan budidaya ikan hias yang dijanjikan oleh salah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Sukabumi dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), dianggap tidak ada realisasinya.

Kekecewaan tersebut diungkapkan salahsatu anggota Kelompok Petersakan Sawargi, Asep kepada sukabumiNews, usai ia melakukan pertemuan di rumah salahsatu warga Kampung tipar Kota Sukabumi, Ahad (11/04/21) kemarin.

Menurut Asep, apa yang disampaikan anggota DPRD kota Sukabumi dari Fraksi Gerindra, Olih Solihin kepada masyarakat kelompak peternakan dalam  reses masa sidang kedua tahun 2021 lalu hanya sebuah janji palsu yang tidak ada tidak lanjut dan realisasinya.

"Dalam resesnya itu, Olih Solihin membahas terkait Kampung Tipar yang dianggapnya memiliki potensi besar dalam pengembangan Ikan Koi.  Dan sebagai keterwakilan warga Oleh berjanji akan mendorong wilayah tersebut menjadi sentra Ikan Koi Kota Sukabumi,” ungkap Asep.

"Namun, faktanya, hasil pertemuan dalam reses dewan pada pertengahan Februari lalu itu hingga saat ini belum ada tindak lanjut. Inilah yang menjadi kekecewaan warga," jelas Asep

Masih kata, Asep dalam acara pertemuan tersebut bukan tanpa alasan jika warga menagih janji anggota dewan dari fraksi Partai Gerindra itu. Pasalnya, dalam reses Olih Solihin bersama warga petani sepakat akan menjalin kerjasama melaui bantuan permodalan.

"Masyarakat tak perlu janji tapi perlu nyata, jadi kalau satu kali kecewa masyarakat selamanya tidak akan percaya sama perintah," ungkap Asep

Lebihlanjut Asep mengatakan, sedikitnya 20 kolam sudah dikosongkan oleh para peternak, karena janji Olih Solihin tersebut. Namun dalam kurun waktu yang dijanjikan hingga lebih dari 3 bulan, terang Asep, tidak ada tindak lanjut dari sang dewan itu.

"Saya sering  mencoba mengontak ke anak buahnya, alasan anak buahnya, bapak (Olih) sedang sibuk, nunggu-nunggu sampai 3 bulanan tapi belum ada,” tutur Asep.

Atas kejadian ini, Asep bersama warga petani ikan lain di kampungnya yang mengaku kecewa lantaran merasa telah dibodohi dan dibohongi Olih Solihin.

Ketua PIRA Kota Sukabumi, Etiawati Selfi. 

Sementara itu, Ketua Perempuan Indonesia (PIRA) Kota Sukabumi Etiawati Selfi dalam acara pertemuan yang digelar malam tadi kepada awak media mengatakan akan membantu dan mendorong masyarakat kelompok ternak Kampung Tipar, melaui program yang dijanjikan olih Solihin.

Untuk solusinya, ujar Etiawati Selfi, program tersebut selanjutnya akan diambil alih oleh PIRA Kota Sukabumi.

"Pertemuan ini untuk menampung aspirasi, di mana di Kampung Tipar Lembursitu ada anggota dewan yang menjanjikan akan memberikan bantuan kepada masyarakat.

"Saya sebagai Kader Partai Gerindra sengaja turun ke sini untuk menyelamatkan marwah partai. Semoga tindakan saya benar, dan semoga Gerindra tetap menjadi kebanggaan masyarakat," kata Etiawati.


Pewarta: Prim RK
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2021

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال