Wujudkan Janji Politik, Bupati Asahan Perintahkan Dinas PUPR Lakukan Normalisasi Saluran Air

Pemkab Asahan melakukan normalisasi saluran air di daerah Kebun Sei Dadap, Rabu (31/3/2021). 

sukabumiNews, ASAHAN (SUMUT) – Bupati Asahan, H. Surya, BSc., memerintahkan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Asahan untuk melakukan normalisasi saluran pembuangan air di daerah Kebun Sei Dadap, Kisaran, Asahan, Sumatera Utara (Sumut).

Aksi ini merupakan langkah nyata dari Pemkab Asahan dalam mengatasi banjir yang selalu melanda Kota Kisaran pada saat hujan turun.

Selain normalisasi di daerah Kebun Sei Dadap, yang merupakan alur pembuangan air dari Kisaran Naga, Pemkab Asahan juga menormalisasi alur pembuangan air di seputaran Jalan Sutami dan Karang Anyar, serta saluran air di daerah Parit Busuk yang terletak di belakang Stadion Mutiara.

“Sejak kemarin kita mulai merealisasikan pekerjaan normalisasi saluran pembuangan air di sejumlah parit guna mengantisipasi banjir saat musim hujan. Dan ini merupakan wujud nyata janji politik Surya-Taufik,” kata Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Asahan Rahmat Hidayat Siregar, kepada SukabumiNews, Rabu (31/3/2021).

Dikatan Rahmat, bahwa pihaknya sudah menyiapkan satu unit alat berat Ekskavator yang akan difungsikan untuk kegiatan normalisasi saluran air tersebut. Ditambahkan Rahmat, bahwa normalisasi akan dikerjakan dibeberapa titik.

“Hal itu tentunya sesuai instruksi Bupati Asahan H Surya, BSc.,” sambungnya.

Normalisasi parit/kanal, kata Rahmat, akan menjadi prioritas di beberapa titik rawan genangan air, mengingat kondisi saluran air tersebut sudah sangat memprihatinkan karena dipenuhi sampah-sampah dan semak rerumputan.

Namun demikian, terang Rahmat, normalisasi ini akan dilakukan secara bertahap.

Sementara itu, Bupati Asahan H. Surya mengatakan, normalisasi saluran pembuangan  air yang berada di Kota Kisaran yang dilakukan saat ini merupakan langkah nyata dari Pemkab Asahan dalam mengatasi banjir yang selalu melanda Kota Kisaran pada saat musim hujan tiba.

Surya menjelaskan, bahwa langkah yang diambil saat ini dengan melakukan pengerukan pada lokasi lokasi buangan air adalah merupakan realisasi dari salah satu janji politik pasangan Surya-Taufik pada saat kampanye yang lalu, yaitu Kota Kisaran bebas banjir.

Dalam mewujudkan Kota Kisaran bebas banjir ini, bupati meminta peran serta masyarakat dalam mengatasi permasalahan banjir dengan cara menjaga lingkungan sekitar dan tidak membuang sampah sembarangan.

“Peran serta masyarakat lebih penting dan menjadi solusi awal, ketika pemerintah juga mempersiapkan solusinya. Produsen sampah terbesar adalah manusia, maka manusialah yang menjaga lingkungan untuk tetap terjaga agar sampah tidak terbuang bukan pada tempatnya,” tutupnya.

Pewarta: ZN
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2021

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال