Puluhan Warga Desa Sei Dua Hulu mengalami penyakit Gatal-Gatal akibat terdampak banjir. (Foto: sukabumiNews/ZN) |
sukabumiNews.net, ASAHAN – Akibat banjir yang melanda Desa Sei Dua Hulu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Asahan, puluhan warga mengalami penyakit gatal-gatal. Diduga, warga mengalami penyakit tersebut akibat terdampak air kotor banjir yang melanda rumah mereka beberapa waktu lalu.
"Ada sebanyak 89
orang warga Desa Sei Dua Ulu yang mengeluhkan sakit gatal-gatal dikarenakan
kutu air. Penyakit kulit itu diduga akibat dampak air kotor banjir yang melanda
Desa Sei Dua Hulu," ujar Kepala Puskesmas Simpang Empat, Muhammad Rizal.
Selain ada warga yang
mengeluhkan sakit gatal-gatal, kata Rizal, warga juga ada yang mengalami demam
dan masuk angin.
“Selama kami
berkeliling ke pemukiman warga, kami juga menemukan empat orang wanita yang
sedang mengandung tua,” tambahnya.
"Hari ini kami memberikan
suplemen dan makanan tambahan untuk ibu hamil, agar ibu dan janinnya
sehat," terang Rizal.
Rizal mengimbau
kepada masyarakat agar tidak bermain Air, dan bila memiliki penyakit yang lebih
parah bisa dibawa ke Puskesmas. Semua biaya perobatan masyarakat korban banjir
digratiskan.
“Untuk itu ,jika ada masyarakat
yang sakit dan membutuhkan pertolongan medis. Segeralah datang ke Puskesmas,
karena semua biaya gratis," Pungkas Rizal.
Pewarta: Zulham
Nainggolan
Editor: AM