Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memberi penghargaan Serka BDS. (Foto: Istimewa) |
Video Serka BDS yang memiliki suara indah kala melantunkan Alquran viral di medsos.
sukabumiNews.net, JAKARTA – Sersan Kepala (Serka) Boby Dwi Septiadi (BDS) diborgol dan dipenjara di Rumah Tahanan Militer Satuan Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma, lantaran bernyanyi menyambut kedatangan pendiri Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS).
Serka BDS yang
berdinas di Satuan Pemeliharaan (Sathar) 23 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta
Timur disebut melanggar aturan militer dalam mengunggah konten di media sosial
(medsos).
Warganet pun
menemukan video Serka BDS yang memiliki suara indah kala melantunkan Alquran.
Video Serka BDS kala melantunkan surat Al Mulk viral di berbagai kanal medsos,
khususnya Twitter. Surat Al-Mulk yang artinya Kerajaan adalah surat ke-67 dalam
Alquran. Al-Mulk tergolong surat Makkiyah, yang artinya diturunkan di Kota
Makkah terdiri atas 30 ayat.
Warganet pun
menyanjung keindahan suara Serka BDS kala melantunkan surat Al-Mulk. Lantunan
demi lantunan setiap ayat memang sangat merdu keluar dari mulut Serka BDS.
Hingga Jumat (13/10) pagi WIB, video yang diunggah di akun Twitter,
@NurlelySiregar, sudah ditonton 249 ribu orang, dan disukai 4.400 lebih akun
Twitter.
"Masya Allah.
Sungguh merdu suara Serka Boby Dwi Septiadi, abang TNI AU yang dikenakan sanksi
sesudah menyuarakan dukungannya atas IB HRS. Adem dengarnya kan bapak-bapak
Muslim di @Puspen_TNI, @_TNIAU?" kata akun Twitter, @NurlelySiregar.
Masya Allah.
— Nurlely Siregar (@NurlelySiregar) November 11, 2020
Sungguh merdu suara Serka Boby Dwi Septiadi, abang TNI AU yang dikenakan sanksi sesudah menyuarakan dukungannya atas IBHRS.
Adem dengarnya kan bapak2 muslim di @Puspen_TNI @_TNIAU ? pic.twitter.com/UJI3v5Kv14
Bahkan, Presiden
Nusantara Foundation di Amerika Serikat (AS), Ustaz Imam Shamsi Ali pun ikut
membagikan lantunan suara indah Serka BDS di akun Twitter, @ShamsiAli2.
Berdasarkan informasi
yang didapat Republika, Serka BDS juga termasuk prajurit yang cerdas lantaran
pernah mendapatkan penghargaan juara dua di tingkat TNI AU dalam lomba English
speaking. Foto Serka BDS meraih penghargaan yang diberikan Panglima TNI
sekaligus eks KSAU Marsekal Hadi Tjahjanto juga menyebar di medsos.
Pada Kamis (12/11),
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenau), Marsma Fajar Adriyanto,
menjelaskan, Serka BDS ditahan oleh Polisi Militer TNI AU (Pomau) pada Rabu
(11/11), karena bernyanyi menyambut kedatangan HRS yang tiba di Indonesia pada
Selasa (10/11), setelah sejak 2017 tertahan di Arab Saudi.
"Iya, kemarin
sudah ditahan di POM AU. Sekarang diadakan penyidikan," kata Kepala Dinas
Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsekal Pertama TNI Fajar Adriyanto ketika
dikonfirmasi wartawan, di Jakarta, Kamis.
Menurut Fajar,
penahanan terhadap Serka BDS sesuai dengan prosedur bagi anggota TNI yang
melanggar aturan bermain medsos. "Kemudian kita tanyai, sebesar apa
kesalahannya. Jadi tidak langsung dihukum juga. Itu memang sudah prosedur
karena kita kan TNI punya prosedur sendiri kalau ada anggota yang
melanggar," ucap Fajar.
Dia menjelaskan,
Serka BDS diduga melanggar perintah Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo yang memerintahkan
agar prajurit bijak dalam menggunakan medsos. "Serka BDS meng-upload di
media sosial yang seharusnya tidak dilakukannya bagi seorang anggota TNI,"
jelasnya.
Dalam video yang
viral, Serka BDS memakai pakaian dinas lapangan (PDL) dan pet biru khas TNI AU,
bersenandung menyambut kedatangan HRS. "Marhaban pemimpin FPI, Allah.
Allah. Disambut prajurit TNI, Allah. Allah. Marhaban ahlan wa sahlan, marhaban
Habib Rizieq Syihab. Takbir, Allahu akbar!" demikian syair lagu yang
dinyanyikan Serka BDS. Di akhir videonya, Serka BDS berpose salam komando.
BACA Juga: Ucapkan Ahlan Wasahlan Habib Rizieq, Prajurit TNI Disanksi
Sumber: Republika