sukabumiNews.net, AMERIKA SERIKAT – Virus corona
(COVID-19) yang berasal dari Wuhan, China, harusnya tidak menjadi pandemi dunia
seperti yang terjadi saat ini, bila bisa diatasi dari awal. Demikian keluhan
Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.
Pandemi COVID-19 yang terjadi di AS, menurut Trump,
lebih parah dari serangan Jepang ke Pearl Harbor saat perang dunia II, dan
serangan ke gedung World Trande Center di New York saat tragedi 9/11.
Pengaruh COVID-19 bukan hanya kepada korban manusia,
tapi juga kejatuhan ekonomi. Di AS, pada kuartal I-2020 ekonominya tumbuh minus
4,8% akibat COVID-19 yang menghentikan aktivitas ekonomi.
Sejumlah negara di Eropa dan Asia mulai melonggarkan
lockdown, dan berharap ekonomi bisa bergerak lagi. Namun sejumlah ahli
mengingatkan, kebijakan jaga jarak (social distancing) tetap diperlukan sampai
vaksin ditemukan.
Secara global, COVID-19 telah menginfeksi 3,7 juta
orang dan menewaskan lebih dari 260.000 orang, yang seperempatnya dari AS.
“Ini seharusnya tidak terjadi. Ini bisa dihentikan di
sumbernya, ini bisa dihentikan di China. Ini merupakan serangan terparah yang
pernah kita terima. Ini lebih parah dari Pearl Harbor dan World Trade Center,”
tutur Trump, dilansir AFP, Kamis (7/5/2020).
Seperti diketahui, tragedi 9/11 di tahun 2001
menewaskan 3.000 orang. Sementara COVID-19 sejauh ini telah menewaskan 73.000
warga AS. Bahkan prediksinya hingga akhir Mei akan ada 100.000 orang yang
meninggal di AS karena virus ini.
Sumber: cnbcindonesia
Editor : Red.
COPYRIGHT
© SUKABUMINEWS 2020