RSUD Kota Bogor. (Foto : Ayobogor.com/Husnul Khatimah) |
sukabumiNews.net, BOGOR – Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) Kota Bogor kembali membuka layanan pengobatan rawat jalan dan rawat inap
untuk pasien non Covid-19.
Sebelumnya, RSUD Kota Bogor menutup pelayanan
non-Covid karena ada 51 tenaga medisnya berstatus reaktif berdasarkan hasil
rapid test.
Namun berdasarkan hasil spesimen swab di laboratorium
Collaborative Research Center milik Institut Pertanian Bogor (IPB) University,
Jumat (24/04) lalu, 51 tenaga medis dinyatakan negatif Covid-19.
Direktur Utama RSUD Kota Bogor Ilham Chaidir
mengatakan, kondisi perawatan pasien Covid-19 juga menurun oleh sebab itu
pihaknya kembali membuka pelayanan pasien non Covid-19. Pasalnya, mereka memiliki
hak yang sama untuk dilayani
"Jadi,
pelayanan pasien rawat jalan dan rawat inap non Covid-19 mulai hari ini kembali
dibuka. Kita juga harus memastikan rasa aman dan kenyamanan dengan memisahkan
pasien Covid-19 dan non Covid-19," Ilham Chaidar seperti dikutip AyoBogor.com,
Ahad (10/5/2020).
Ilham menyebutkan, saat ini ada 31 pasien yang masih
dirawat di ruang isolasi khusus Covid-19. Tepatnya berada di Gedung baru Blok 3
RSUD Kota Bogor. "Jadi, insyaallah aman dan jalurnya pun khusus,"
tuturnya.
Pihaknya pun tetap memperhatikan protokol kesehatan
apabila ada pasien yang akan melakukan pengobatan rawat jalan dan rawat inap.
"Alurnya pasien melalui penapisan triase. Kami
periksa suhu tubuh dan pertanyaan screening berlapis, kemudian masuk ke poli
rawat jalan. Kalau ada pasien demam kami pisahkan pelayanannya untuk memastikan
tidak ada Covid-19," kata dia.
Untuk pelayanan poli di RSUD Kota Bogor, pihaknya akan
membuka pelayanan secara bertahap, termasuk pelayanan Fisioterapi yang banyak
dibutuhkan masyarakat.
"Senin ini untuk poli penyakit dalam, poli
syaraf, poli anak, poli bedah orthopedi dan poli lainnya akan dibuka. Tapi
untuk poli mata dan mulut (gigi) kita batasi sementara. Kalau THT sudah mulai
buka," sebutnya.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menjelaskan,
sesuai dengan perkembangan yang diperoleh dari RSUD Kota Bogor bahwa pasien
Covid-19 mulai melandai sehingga bisa kembali menerima pasien non Covid-19.
"Mudah-mudahan trend ini menjadi indikasi bahwa
memang penyebarannya berkurang dan sudah tidak ada lonjakan pasien. Dari 128
bed yang disiapkan saat ini hanya diisi 31 pasien Covid-19," jelasnya.
Pewarta/Editor : Red.
COPYRIGHT
© SUKABUMINEWS 2020