Dari 4135 itu, sebanyak 267 orang masih dalam pemantauan dan 3868 dinyatakan selesai dalam pemantauan selama 14 hari.
"Sementara untuk pasien dalam pengawasan (PDP) harti ini tercatat 158 orang. Dua orang yang meninggal. Keduanya berjenis kelamin laki-laki dengan rincian; 1 bayi berusia 3 bulan asal warga Warungkiara, dan1 orang berusia (66 tahun) asal warga Parungkuda," ujar juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid 19 Kabupaten Sukabumi Harun Alrasyid kepada sukabumiNews Ahad (10/5/2020).
Jadi kata Harun, hari ini ada penambagahan ODP sebanyak 3 orang yang sebelumnya berjumlah 155 orang menjadi 158 orang, dengan keterangan; 64 orang masih dalam pengawasan, 83 orang selesai dalam pengawasan. "PDP yang meninggal bertambah 2 orang menjadi 11 orang," sambungnya.
Selain itu kata Harun, sebanyak 8194 orang yang mengikuti pemeriksaan rapid tes. Pemeriksaan terbagi kepada ODP, PDP, kontak erat confirm Nakes yang merawat PDP, pejabat publik, pejabat dengan aktifitas Nakes, Nakes di FKTP Mandiri, Nakes Dinkes, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan masyarakat lainnya.
"Dari 8194 yang sudah melakukan pemeriksaan rapid tes tahap I hasilnya 37 positif, 3316 negatif, dan 4841 masih dalam proses," jelasnya.
Untuk jumlah kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 20 orang dengan rincian; 17 orang berjenis kelamin laki-laki, dan 3 orang perempuan. "Dari 20 orang tersebut 2 orang sudah dinyatakan sembuh," pungkas Harun Alrasyid.
Pewarta : Azis R
Editor : Red.
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2020