sukabumiNews.net, BANDUNG
– Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan 226 jemaat Gereja Bethel di
Bandung terindikasi positif virus Corona saat diperiksa dalam rapid test.
Gereja Bethel pun memberikan penjelasan mengenai kegiatan yang diduga menjadi
tempat penularan virus.
"Pertemuan
pastors meeting tanggal 3-5 Maret 2020 adalah program internal GBI Sukawarna
yang sudah dijadwalkan. Pihak GBI Sukawarna telah mengkonfirmasikan bahwa yang
mengikuti acara ini sebanyak 170 peserta, yaitu mereka yang mengikuti acara
dengan penuh adalah 150 orang dan sekitar 20 orang lainnya bolak-balik ke Kota
Bandung dikarenakan pekerjaan dll," demikian pernyataan tertulis yang
disampaikan Badan Pekerja Daerah Jawa Barat Gereja Bethel Indonesia, Selasa
(7/4/2020).
Gereja Bethel
mengadakan kegiatan tersebut setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan
kasus positif Corona pertama di Indonesia. Namun imbauan social distancing baru
disampaikan pada 5 Maret 2020.
"Tidak
terpikirkan adanya risiko paparan virus tersebut berkenaan dengan pertemuan yang
melibatkan banyak orang," sambung keterangan dari Gereja Bethel.
Berikut pernyataan
lengkap dari Gereja Bethel:
Berkenaan dengan
pemberitaan pandemi COVID-19 di Jawa Barat, khususnya tentang kegiatan GBI
Sukawarna di Bandung, maka dengan ini kami bermaksud memberikan penjelasan agar
kita dapat memahaminya dengan lebih tepat.
1. Pertemuan pastors
meeting tanggal 3-5 Maret 2020 adalah program internal GBI Sukawarna yang sudah
dijadwalkan. Pihak GBI Sukawarna telah mengkonfirmasikan bahwa yang mengikuti acara
ini sebanyak 170 peserta, yaitu mereka yang mengikuti acara dengan penuh adalah
150 orang dan sekitar 20 orang lainnya bolak-balik ke kota Bandung dikarenakan
pekerjaan dll
2. Acara ini
dilaksanakan sebelum adanya imbauan social distancing, karena baru tanggal 2
Maret 2020 Presiden RI mengumumkan adanya 2 orang yang terinfeksi COVID-19 di
Depok (1 hari sebelum pelaksanaan acara di Lembang).
3. Tidak terpikirkan
adanya risiko paparan virus tersebut berkenaan dengan pertemuan yang melibatkan
banyak orang.
4. Sekitar tanggal 5
Maret 2020 baru diumumkan agar melakukan social distancing.
5. Disusul dengan:
- Imbauan Presiden
pada hari Minggu siang, tanggal 15 Maret 2020, untuk bekerja dari rumah,
belajar dari rumah dan ibadah di rumah.
- Imbauan BPH GBI
pada hari Rabu, tanggal 18 Maret 2020, kepada seluruh gembala/gereja lokal
untuk menaati imbauan pemerintah dan mengalihkan ibadah di rumah/keluarga.
- Kesepakatan bersama
gereja-gereja di Bandung pada tanggal 19 Maret 2020 untuk beribadah di rumah
mulai tanggal 21/22 Maret 2020.
- Maklumat Kapolri
tanggal 19 Maret 2020 tentang kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah dalam
penanganan virus Corona (COVID-19).
6. Dalam pemantauan
kami, sampai tanggal 15 Maret 2020, GBI dan seluruh umat beragama lainnya masih
melaksanakan ibadah sebagaimana biasanya.
7. Kami pastikan
tidak ada maksud GBI membangkang seruan pemerintah, terbukti sejak tanggal 22
Maret 2020 sampai saat ini seluruh ibadah Minggu dilaksanakan di rumah,
demikian juga halnya dengan kegiatan pertemuan lainnya untuk sementara
dilakukan secara online/daring. Dan hal ini bukan hanya dilakukan di kota
Bandung dan Jawa Barat saja namun di seluruh Indonesia bahkan GBI yang berada di
luar negeri.
8. Kami memandang
bahwa semua ini adalah wabah yang tidak terduga dan dapat menimpa siapa pun
tanpa memandang dari suku, agama, kelompok/golongan mana pun, bahkan WHO sudah
menyatakan wabah ini sebagai pandemi global yang menjangkiti 200 negara.
9. BPH GBI melalui
BPD Jabar GBI, melalui surat resmi dan berbagai media sudah memberikan arahan
agar setiap gembala, pejabat dan pengerja - khususnya peserta pastor meeting di
Lembang dan peserta kebaktian yang diadakan di GBI Aruna, GBI Baranangsiang dan
seluruh cabangnya, untuk bekerja sama dengan pemerintah daerah, dalam hal ini
Dinas Kesehatan setempat dengan melaporkan/memeriksakan diri bila mengalami
gejala terinfeksi COVID-19, dan melakukan isolasi mandiri bagi yang tidak
mendapati gejala sekalipun.
Sumber: News.detik.com
Editor: Red.
COPYRIGHT ©
SUKABUMINEWS 2020