 |
| Wakil Walikota Sukabumi, H. Andri Hamami saat memberi sambutan di acara Musda dan Pelantikan BPC Askopindo. (Gambar Istimewa/humprokotsi) |
Hal tersebut
disampaikan, Wali Kota Sukabumi saat menghadiri acara Musyawarah Daerah (Musda)
dan pelantikan Badan Pengurus Cabang Asosiasi Kontruksi Pemborong Indonesia
(BPC Askopindo), di Hotel Fresh, Jln. Bhayangkara Kota Sukabumi, Jawa Barat, Jum'at
(25/10/2019).
Dia juga mengatakan, Askopindo
sebagai salah satu organisasi profesi diharapkan mampu menjadi mitra strategis
bagi percepatan pembangunan di wilayah pemerintahannya.
"Jelang dua
tahun kedepan pembangunan di Sukabumi harus dipercepat lantaran tahun 2022 Tol
sudah masuk Sukabumi,” kata orang nomor dua di lingkungan Pemkot Sukabumi itu.
Selain itu tambah
Andri, pihaknya masih mempunyai PR dari Kementerian Perhubungan untuk
pembangunan Mall dan pembangunan terminal, dengan anggran sekitar 600 Milyar. “Tendernya
belum lama ini sudah dimulai," terangnya.
Dengan begitu, jelas Andri,
ini merupakan peluang bagi para pengusaha daerah Sukabumi untuk ikut andil
dalam pekerjaan pembangunannya.”Pengusaha Asosiasi di Sukabumi harus mempunyai
keberanian mengambil pekerjaan yang nilainya di atas 10 Milyar, jangan hanya
mengambil pekerjaan yang nilainya di angka 4 Milyar,” sebutnya.
Wakil Wali Kota berharap
kepada para pengusaha Kota Sukabumi untuk berani tampil, jangan sampai peluang
besar ini disabet oleh pengusaha dari luar. “Tentunya dengan menjaga kualitas
pengerjaan, pemborongan harus baik dan tidak di komplen karena bermasalah,"
bebernya.
Baca juga: Dukung Percepatan Pembangunan Sukabumi, Askopindo Siap Bersinergi Dengan PemerintahDaerah
Pewarta : Azis R
Editor : AM.
COPYRIGHT ©
SUKABUMINEWS 2019