sukabumiNews, NYALINDUNG - Warga Dusun Baros dan
Warung Waru, Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi mendesak
transparansi kepala desa Neglasari dalam menyalurkan dana Corporate Social
Responsibility (CSR) dari PT. Gunung Bumi Perkasa (GBP) sebesar Rp50 juta.
Desakan itu dilakukan oleh puluhan warga di kantor
desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi, Jumat (20/09/2019).
Warga menuduh, Kades Neglasari lalai dan terkesan
pilih kasih dalam mengakomodir hak-hak warga. Warga juga menduga kuat pihak
desa telah menyunat dana CSR yang diberikan PT. GBP lantaran bantuan hanya
disalurkan ke wilayah kedusunan yang jauh dari aktivitas tambang yakni
kedusunan Pasir Munding dan Cijurey.
"Kami mendesak Kades Neglasari untuk merinci
semua penyaluran dana CSR dari PT. GBP. Dari total Rp50 juta, mengapa wilayah
terdekat tidak mendapatkan kompensasi apa pun, tapi kedusunan Pasir Munding dan
Cijurey yang lokasinya jauh dari aktivitas tambang malah sudah mendapat
kompensasi. Kan aneh?" Ungkap Aden Supriatna, selaku tokoh pemuda
kedusunan Baros kepada sukabumiNews saat ditemui di lokasi, Jumat (20/09/2019).
Aksi mendesak kepala desa, lanjut Aden, merupakan
puncak kekesalan warga yang sudah merasa bosan terus dijanjikan kompensasi oleh pihak perusahaan namun tak kunjung terbukti. Mereka, kata Aden, tidak pernah merasakan kerugian warga
yang terdampak langsung dari aktivitas tambang ini.
"Aktivitas tambang ini menyumbang polusi yang
tidak baik bagi kesehatan. Apalagi di siang hari, debunya sangat tebal dan membuat warga tidak
nyaman," jelas
Aden.
Aden berjanji, apabila dalam mingggu ini pihak desa
Neglasari tidak mengindahkan tuntutan warga. Aden dan warga lainnya akan
melakukan aksi menutup akses jalan menuju aktivitas tambang PT. GBP.
Ditemui terpisah, Kepala Desa Neglasari Asep Saefudin
menjelaskan maksud kedatangan puluhan warga ke kantor desa dan menemui dirinya
untuk mempertanyakan soal kompensasi dari manajemen PT. GBP.
"Mereka mempunyai hak untuk mempertanyakan
penyaluran dana CSR yang diberikan pihak perusahaan. Insyaallah, nanti kita
akan berikan laporan realisasi CSR yang Rp50 juta. Dalam waktu dekat ini, Saya
juga akan menemui pihak perusahaan agar juga bisa menjelaskan kepada
warga," terang kades.
Pewarta : Azis R
Editor : Agus Setiawan
COPYRIGHT
© SUKABUMINEWS 2019