sukabumiNews, NAGRAK – Empat orang warga Nagrak Utara
diungsikan Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Nagrak lantaran
rumahnya yang tercatat sebagai Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) itu, nyaris ambruk. Keepat orang warga tersebut yaitu Salam (66) dan 3 keluarganya. Mereka diketahui sebagai
warga Kp. Teluk Agung, RT 002, RW 005, Desa Nagrak Utara, Kecamatan Nagrak,
Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Kepada sukabumiNews, Ketua P2BK Kecamatan Nagrak, Miki
menjelaskan, ambruknya Rutilahu milik keluarga Salam (66) itu dilatarbelakangi
oleh kondisi rumah yang sudah berusia tua dan tampak rusak parah di setiap
bagiannya, seperti tiang penyangga yang keropos dan atap yang sudah pada bocor.
Beruntung kata Dia, kendati pada saat kejadian ada penghuni rumah yang sedang
sakit, namun semuanya bisa dievakuasi tepat waktu dan tidak ada korban jiwa.
"Adapun bagian yang ambruk awalnya dari area
rumah belakang dan dapur. Alhamdulillah, Kami sudah melakukan penanganan dan
telah berkordinasi dengan pihak Satgas desa dan Muspika Kecamatan Nagrak,"
jelas Miki kepada SukabumiNews saat dihubungi melalui Selulernya, Minggu
(28/07/2019).
Untuk penanganan lanjutan, ungkap Miki, pihaknya akan
terus berkordinasi dengan pihak Desa Nagrak Utara dan Muspika Nagrak serta
memberikan laporannya kepada BPBD Kabupaten Sukabumi.
"Selain kepada Pemdes dan Muspika Nagrak, kita
juga telah tembuskan laporannya ke Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi karena rumah
itu tercatat sebagai penerima Rutilahu. Mudah-mudahan penanganannya segera
terealisasi," pungkasnya.
Pewarta: Azis R.
Editor: Agus Setiawan
Copyright
© SUKABUMINEWS 2019