sukabumiNews, JAKARTA – Jelang putusan gugatan Prabowo
- Sandi, gedung Mahkamah Konstitusi (MK) dijaga aparat gabungan Polri dan TNI.
Namun, tiba-tiba ada seorang emak-emak berusia sekitar 30 tahun mengamuk di
seberang gedung MK, Rabu (26/6/2019).
Seorang wanita diamankan di depan gedung Mahkamah Konstitusi, Rabu, (26/6). Foto: Dok. Istimewa |
Aparat kepolisian kemudian mengamankan wanita yang
belum diketahui identitasnya itu. Dari pantauan kumparan, wanita itu diamankan
lantaran terus mengamuk dan meminta bertemu Presiden Jokowi. Wanita itu
terlihat mengenakan pakai daster berwarna merah muda.
Dilansir laman Kumparan.com, awalnya, wanita tersebut
terlihat menangis di sekitar trotoar sebrang gedung MK. Saat itu juga, aparat
kepolisian yang berjaga langsung menghampiri wanita tersebut.
Namun, ternyata setelah dihampiri oleh aparat
kepolisian, wanita tersebut justru makin mengamuk lebih keras. Polwan yang
berjaga langsung mengamankan wanita tersebut dan membawa ke Posko Ditreskrimum
Polda Metro Jaya di depan MK.
Massa saat aksi selawatan di depan gedung Mahkamah Konstitusi. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan) |
Salah satu petugas kepolisian yang berada di lokasi
mengatakan, wanita tersebut diduga mengalami gangguan jiwa. Sebab, saat
ditanya, dia mengaku ingin bertemu dengan Jokowi dan hendak bunuh diri.
"Diduga stres, dia meminta ketemu Presiden
Jokowi, katanya mau bunuh diri," ujar petugas kepolisian.
Sidang putusan gugatan Prabowo - Sandi terkait
sengketa Pilpres 2019 akan digelar pada Kamis (27/6) besok. Sejak Selasa
(25/6), berdatangan massa yang menggelar doa bersama dan unjuk rasa di sekitar
MK yang bertajuk 'Halalbihalal 212'.
Pewarta: Kumparan
Editor: Red
Copyright
© SUKABUMINEWS 2019