sukabumiNews, CITAMIANG - Puluhan Anggota Kesatuan
Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Sukabumi melakukan aksi pasang bendera
kuning di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi dengan disaksikan
langsung oleh ketua KPU Kota Sukabumi, Sri Utami (21/5/2019).
Pengibaran bendera kuning yang dipasang di pagar
halaman kantor KPU Kota Sukabumi itu merupakan bentuk pernyataan sikap atas duka
cita mereka terhadap peristiwa bergugurannya para anggota penyelenggara pemilu
2019.
"Menurut data dari KPU Kota Sukabumi, ada tiga
orang yang meninggal dunia, baik itu dari Pamsung maupun dari KPPS. Yang jelas
KAMMI prihatin atas terjadinya peristiwa itu," kata Oksa kepada wartawan saat
aksi berlangsung
Oksa memengapresia sikap KPU Kota Sukabumi yang
dinilai sangat responsif dan kooperatif menyambut aksi pemasangan bendera
kuning tersebut. Ia berharap hal ini bisa menjadi trend yang lebih baik pada
periode kedepan.
"Secara personal maupun organisasi, KAMMI
mengapresiasi kinerja KPU Kota Sukabumi dengan berbagai pertimbangan yang sudah
dimusyawarahkan personal antar pengurus," ungakp Oksa.
Di saat yang sama, Ketua KPU Kota Sukabumi, Sri Utami menyebut,
beberapa waktu lalu Gubernur Jawa Barat memberikan santunan sebesar Rp 50 juta
kepada korban meninggal dunia dengan aturan korban meninggal pada kurun waktu
H-7 dan H+4 pencoblosan.
“Namun untuk beberapa kasus meninggalnya petugas
penyelenggara pemilu khususnya di Sukabumi tidak termasuk kriteria tersebut
(H-7 hingga H+4) sehingga tidak mendapat santunan dari Gubernur," jelas Dia.
Kendati demikian tambah Sri Utami, Pemerintah daerah
berjanji akan menanggung biaya pendidikan kepada 3 orang anak korban yang
meninggal dunia, selain itu dari KPU-RI juga sudah ada SK untuk memberikan
tanggungan uang duka cita untuk yang meninggal dan sakit.
"Untuk yang meninggal akan mendapatkan santunan sebesar
Rp 36 juta, dan untuk yang sakita akan ditanggung biaya pengobatannya selama
sakit," tandas Sri Utami
Aksi yang dimulai pukul 14:00 hingga 15:00 WIB itu
berlangsung dengan tertib dan aman. Meski demikian, puluhan personil dari
kepolisian resort Sukabumi Kota tetap disiagakan demi mengantisipasi berbagai kemungkinan
yang akan terjadi.
Pewarta: Telly NR.
Editor: AM.
Copyright
© SUKABUMINEWS 2019