DDII Kirim 200 Da’i Ramadhan Tahun Ini ke Pedalaman dan Luar Negeri

sukabumiNews, JAKARTA – Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII) kembali mengirim da’i ramadhan ke pedalaman. Ketua Umum Dewan Da’wah Mohammad Siddik mengatakan, lembaganya menempatkan 200 da’i dan da’iyah untuk mendampingi masyarakat dalam memakmurkan Ramadhan 1440 H/2019.

“Melalui Program Kafilah Da’wah (Kafda), kami menempatkan 200-an dai ke pedalaman Nusantara hingga keluar negeri. Para da’i tersebut berasal dari Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah (STID) Mohammad Natsir dan Akademi Dakwah Indonesia (ADI),” ujar Siddik dalam siaran siaran pers seperti dikutip Kiblat.net belum lama ini.

Sementara itu, Rektor Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah Mohammad Natsir (STID M Natsir), Ustadz Dwi Budiman berharap, para kader bisa mengambil pejaran sebanyak-banyaknya dari program kafilah dakwah. Sehingga dapat dipraktekan ketika mengabdi di pedalaman selama dua tahun.

“Meski latihan, tetapi itulah kegiatan dakwah sesungguhnya. Karena itu, kami menyiapkan mahasiswa dengan mengikuti pelatihan selama enam semester, mulai dari mengelola pelatihan membaca quran, thibun nabawi sampai program memandikan jenazah,” ujarnya.

Lebih lanjut, Dwi mengamanatkan kepada para dai untuk menjaga niat dan keikhlasan dalam berdakwah serta dapat menahan dari setiap tantangan dan godaan yang mampu menjerumuskan ke dalam nilai-nilai yang menyimpang dari dakwah. Serta mampu menjaga nama baik Dewan Da’wah dan Allahu Yarham Mohammad Natsir.

“Mereka mengenal antum bukan hanya sebagai dai saja, tapi juga sebagai bagian dari keluarga besar Dewan Da’wah. Maka, manfaatkan kafilah dakwah dengan baik sehingga bisa mempraktennya di waktu yang akan datang,” katanya.

Sebelum diberangkatkan jelang Ramadhan ini, para peserta Program Kafilah Da’wah mengikuti pelatihan pembekalan yang diselenggarakan kampus masing-masing dan Laznas Dewan Da’wah.

Materi pelatihan meliputi orientasi dan pemetaan da’wah, komunikasi massa, penyusunan progress and reporting, dan pelatihan lifeskill praktis seperti daur ulang sampah domestik dan terapi bekam. []


Editor: AM
Copyright © SUKABUMINEWS 2019

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال