sukabumiNews, LEMBURSITU - Jeepsi Sukabumi 4x4 Community bekerjasama dengan Kelurahan Cikundul dan Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi mendanai renovasi Rumah tidak layak huni (Rutilahu) milik Mak Unah, guru ngaji penyandang disabilitas yang terletak di Kampung Cikundul Girang RT02/07, Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi Jawa Barat, pada Sabtu (27/4/2019).
Kordinator lapangan kegiatan bedah Rutilahu, Daeng Eldena
R. mengatakan, dana bagi pembangunan rutilahu untuk Mak Unah itu berasal dari
donasi seluruh anggota tetap Jeepsi.
"Dalam kegiatan bakti sosial Jepsi kali ini kami berhasil
mengumpulkan dana sebesar Rp 80juta. Jumlah itu akan di alokasikan untuk
membiayai Rutilahu Mak Unah sebesar Rp 38juta dan untuk pembangunan MCK Masjid
Al-Hidayah sebesar Rp 15 juta, sisanya akan kami sumbangkan untuk rutilahu
lainya," kata Daeng, kepada sukabumiNews dilokasi pembangunan.
BACA: Akhirnya Rumah Reyot Mak Unah, Guru Ngaji Penyandang Disabilitas Itu akan Dibedah
BACA: Akhirnya Rumah Reyot Mak Unah, Guru Ngaji Penyandang Disabilitas Itu akan Dibedah
Dikatakan Daeng bedah Rutilahu ini merupakan bagian
dari rangkaian kegiatan sosialnya dalam rangka ulang tahun Kota sukabumi yang ke-105.
Daeng juga menjelaskan bahwa rutilahu Mak Unah akan
dibangun dengan luas 8X6 meter persegi, yang didesain untuk dua ruangan kamar,
ruangan tengah, dapur serta WC agar Mak Unah tidak kesulitan jika akan
melakukan kegiatan MCK.
"Kami menargetkan pembangunan bisa terselesaikan
dalam waktu 30 hari, namun jika kondisi cuacanya mendukung insyaAllah bisa
kelar dalam tempo 20 hari," jelasnya.
Koordinator Jeepsi 4x4 Community, Daeng Eldena R (kanan) bersama Lurah Cikundul, Agus Supriyanto. |
Ditempat yang sama Lurah Cikundul, Agus Heryanto
mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang dilakukan komunitas pecinta mobil Jeep
tersebut, Ia sangat berterimakasih kepada Jeepsi, lantaran komunitas tersebut setidaknya
sangat membantu pemerintah dalam mengurangi jumlah rutilahu di Kelurahan
Cikundul yang saat ini berjumlah 208 unit.
"Meskipun kami tahun ini sudah mendapatkan
bantuan untuk sebanyak 70 rutilahu dari provinsi dan kementerian PUPR,
setidaknya bantuan dari komunitas tersebut bisa lebih menghemat
kuota,"ungkap Agus.
Agus menjelaskan, rutilahu Mak Unah awalnya sudah
dimasukan ke dalam daftar penerima bantuan rutilahu tahun 2019, namun karena
sudah mendapatkan bantuan dari Jeepsi, kuotanya akan dilimpahkan kepada
rutilahu lainya, sehingga bisa menambah jumlah penerima bantuan dan otomatis
akan mengurangi jumlah rutilahu di Kelurahan Cikundul.
"Selain itu kegiatan ini sangat mendukung
terhadap program destinasi wisata di wilayah kami yang akan dikembangkan dalam
waktu dekat ini di daerah Cigedud yang akan bardampak baik bagi pembenahan
lingkungan, kami mengucapkan terimakasih," pungkas Lurah.
BACA Juga: 2019, Dana Bantuan RTLH dari Provinsi Naik, Penerima Manfaat di Kota Sukabumi Lebih Sedikit
Pewarta: Azis R.
Editor: AM.
Copyright
© SUKABUMINEWS 2019