Air Sungai Cimahi Tercemar Limbah Pabrik Garmen, DLH Kabupaten Sukabumi Segera Bentuk Tim

sukabumiNews, CIBADAK – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi, Dedah Herlina mengaku, dirinya baru mendengar informasi adanya dugaan masyarakat terhadap salah satu perusahaan pabrik garmen yang berlokasi di Desa Karang Tengah yang membuang limbah kain secara langsung ke Sungai Cimahi.

Akibatnya, warga merasa tidak nyaman karena air sungai yang digunakan masyarakat sekitar untuk kebutuhan mandi dan cuci tercemar. Ratusan Ikan Sungai Cimahi pun mendadak banyak yang mati katenanya.
 "Secepatnya saya akan berkordinasi dengan bidang yang ada di DLH untuk mengecek dugaan pembungan limbah secara langsung ke sungai Cimahi. Tentunya ini harus segera di sekapi dan dibuktikan dengan benar, bila ini terbukti ada indikasi tentunya ini harus di tegur dan di berikan sanki, agar sungai Cimahi tidak tercemar," ujar Dedah Herlina kepada sukabumiNews.net saat dihubungi melalui WhatsApp.

Sementera, Ketua Dewan Kehormatan DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi saat diminta pandangan terkait isu adanya pencemaran tersebut mengatakan, ini perlu ada upaya penegasan dari pihak Pemerintah agar semua perusahaan yang ada di Sukabumi patuh dan taat pada aturan serta peduli pada ekosistem sungai di sekitar.

"Jangan karena demi mengurangi biaya atau apalah dalihnya, perusahaan secara kucing kucingan membuang limbah secara langsung ke sungai, tanpa ada penyaringan sesuai IPAL yang harus di terapkan," pungkasnya.

BACA: Dede Farhan Aulawi: Ketegasan Penerapan UU PPLH Bisa Tekan Pencemaran Lingkungan

Pewarta: Rudi Samsidi
Editor: Red.
Copyright © SUKABUMINEWS 2019

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال