sukabumiNews, JAKARTA – PT Bank BNI Syariah membangun
fasilitas Hasanah Spot yang berlokasi di Pasar Modern Bintaro, Tangerang
Selatan. Hal tersebut dilakukan dalam rangka membangun Islamic Community
berbasis ekosistem halal, dalam hal ini food and fashion, dengan memfasilitasi
pedagang sertifikasi halal.
Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo,
mengatakan, salah satu bentuk Hasanah Spot adalah lokasi tempat berbelanja
dimana lokasi tersebut disediakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat muslim
(food and fashion) khususnya di wilayah Bintaro dan sekitarnya, sesuai prinsip
syariah baik dari produk, layanan dan fasilitas.
“Industri halal memiliki potensi besar. Sebagai
Hasanah Banking Partner, BNI Syariah senantiasa mendukung pengembangan sektor
industri halal dengan menggandeng seluruh mitra stakeholdersdiantaranya
pengusaha, e-commerce, UMKM, institusi pendidikan, rumah sakit, travel wisata
dan ZISWAF (zakat, infaq, sedekah dan wakaf),” ungkap Firman seperti dikuti
dari laman Beritasatu.com, Minggu (17/2/2019).
BNI Syariah menyuguhkan penawaran khusus bagi para
pedagang di Pasar Modern Bintaro, salah satunya program Mitra Hasanah untuk
produk pembiayaan Mikro 2 iB Hasanah dengan plafon pembiayaan antara Rp 5 juta
sampai Rp 50 Juta.
Selain itu, produk pembiayaan Mikro 3 iB Hasanah
dengan plafon pembiayaan antara Rp 50 juta sampai Rp 500 Juta dengan jangka
waktu sampai dengan 5 tahun, serta pembiayaan Wirausaha iB Hasanah dengan
plafon pembiayaan antara Rp 500 Juta sampai Rp 1 Miliar dengan jangka waktu
sampai dengan 7 tahun.
Pada kesempatan ini dilakukan simbolik penyerahan
penyaluran pembiayaan mikro kepada mitra usaha Kios Bubur Monas, H. Marno dan
Toko Sosis Mas Gondrong, Musrian dengan masing-masing plafon pembiayaan mikro
sebesar Rp 100 juta dan Rp 50 juta yang diserahkan oleh jajaran Manajemen BNI
Syariah.
Selain itu, SEVP Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah
Iwan Abdi mengungkapkan, pembiayaan ini bisa digunakan untuk penambahan modal
kerja, investasi (produktif), maupun pembelian barang lain (konsumtif) dengan
angsuran tetap.
“Pedagang-pedagang di pasar merupakan penggerak dalam
sektor ekonomi, sehingga kami berharap menjadi jembatan para pedagang dalam
akses permodalan mikro dimana nantinya modal ini diharapkan dapat memperlancar
aktvitas dagang di lebih dari 100 kios yang ada di Pasar Modern Bintaro,” jelas
Iwan.