Gunung Guruh, SUKABUMINEWS.net – Salwa
Salwiyah (6) bocah asal Kp. Mekar Jaya Rt. 003/002 Desa Sirnaresmi Kec. Gunung Guruh Kab. Sukabumi, penderita
Tumor Batang Otak itu akhirnya meninggal dunia setelah menjalani pengobatan di
RS Hasan Sadikin Bandung, Jum’at (4/1/2019).
Sebelumnya Salwa pernah di jenguk oleh Istri Bupati Sukabumi, sekaligus selaku Ketua
Lembaga Koordinator Kesejahteraan Keluarga Sejahtera (LKKS) Kabupaten Sukabumi,
Dra. Hj. Yani Marwan di rumah kontrakannya, Kamis (27/12/2018) lalu.
Baca: Bocah 6 Tahun Penderita Tumor Batang Otak diSukabumi yang Viral di Medos Itu Dijenguk Istri Bupati
Menurut keterangan
dari pihak keluarga, Salwa sebelumnya berangkat dari Sukabumi menuju RS Hasan
Sadikin Bandung pada Kamis (3/1/2019) siang dengan didampingi Tim PKM Gunung
Guruh menggukan Transportasi kendaraan Ambulance milik Puskesmas Keliling
Gunung Guruh.
“Dikarenakan saat itu pendaftaran di RS Hasan Sadikin
sudah tutup kami pulang ke Rumah Singgah dulu,
keesokan harinya baru kita balik lagi ke RS Hasan Sadikin untuk melakukan
pengobatan dengan scan dan kemo terapi,” ujar Kakek Alm Salwa, Jai Triana (53) kepada sukabumiNews dirumah duka,
kontrakannya.
Dijelaskan Jai, Saat itu memang kondisi Salwa sangat lemah. Bahkan salah satu dokter spesialis RS Hasan Sadikin itu memberikan analisa
secara medis dan pengalaman kedokteran bahwa harapan Salwa untuk bertahan hidup
sangatlah tipis.
“Walau pun sembuh tidak akan normal sebagaimana
biasa,” kata Jai menirukan ucapan dokter sepesialis itu. “Tapi Kita serahkan semua kepada Tuhan
semoga ada keajaiban,” lanjut Jai, masih menutup perbincangan
dokter dengannya.
Usai pengobatan di Rumah
Sakit tambah Jai, ia kembali ke rumah singgah yang letaknya tidak jauh dari
Rumah Sakit itu. Tak lama setibanya dirumah singgah, Kakek Salwa itu mendengar
kabar dari Rumah Sakit bahwa Salwa sudah tidak benafas.
“Kami pun segera kembali lagi ke Rumah Sakit dan ternyata Salwa memang sudah tidak bernyawa,” terang Jai. “Mudah-mudahan cucu tercinta kami diterima Allah Swt,” ucap Jai
dengan mata berlinang.
Meski demikian, Jai tetap mengucapkan banyak terima
kasih kepada semua pihak yang sudah peduli dan berusaha membantu pengobatan Salwa Salwiyah. Salwa akan dikebumikan Sabtu (5/1) hari ini di Pemakaman Umuk Cikiray di wilayah Kecamatan
Gunung Guruh.
Sementara itu pihak Puskesmas
Gunung Guruh, Lilih Resmiati yang sebelumnya ikut berusaha mengobati Salwa
(alm), saat dikonfirmasi via WAnya menyampaikan bahwa proses perjalanan
pengobatan Salwa Salwiyah (alm) terhitung sejak Agustus 2018.
“Saat di operasi
kita dibiayai Jamkesda, dan kita PKM Gunung Guruh selalu melakukan lintas
sektor dari tingkat Rt, Rw, Desa, Kecamatan dan Dinkes,” kata Lilih. “Yang jelas kita semua sudah berupaya untuk memperjuangkan Hak pengobatannya
sebagai peserta Jamkesda,” tuturnya.
“Saya mewakili PKM Gunung Guruh,
turut berduka cita atas kepergian Salwa Salwiyah, semoga Allah memberikan tempat yang
layak di sisi-Na. Dan untuk keluarga, semoga diberikan ketabahan." Tutup Lilih.
[Pewarta: Azis. R].
Editor:
Red.