Anak-anak Yamuti. |
sukabumiNews.net, SUKABUMI KOTA - Yayasan Mutiara Titipan Ilahi (YAMUTI) memberikan santunan kepada puluhan anak yatim Kota dan Kabupaten Sukabumi bertempat di Mesjid Agung Kota Sukabumi pada Ahad (10/6/2018). Yamu’ti memiliki binaan anak yatim sejumlah 1000 anak se-Jabar, dan 65 anak diantaranya yaitu anak yang tingga di kota dan kabupaten Sukabumi.
Menurut Ketua Yamuti Cabang Kota Sukabumi yang juga
selaku pengusaha muda Kota Sukabumi, Ferry Gunawan kepada sukabumiNews
mengatakan, pihaknya mengumpulkan donasi dari para donatur dari berbagai
kalangan untuk para yatim yang selanjutnya nya akan diserahkan kepada yang
berhak.
“Itu kami lakukansemata-mata karena mencari ridho
Allah dan ingin mengamalkan surah Al-Maa'uun,
sehingga kita tidak termasuk sebagai Pendusta Agama,” kata Ferry. “Dan
alhamdulilah dari 1000 anak se-Jabar, sampai hari ini baru 65 anak yatim di kota
dan kabupaten Sukabumi yang kami bina,” jelas dia.
Selain program santunan, Yamu’ti pun memiliki
program menyediakan rumah belajar bagi anak-anak Yatim. “Insya Allah kedepan kami
merencanakan membangun sekolah Formal juga bagi mereka," tuturnya.
Dalam kesempatan itu hadir Ketua Pengurus Daerah
Ikatan Notaris Indonesia Kota Sukabumi, Lukman
Andi Andri,SH, MKn. Dia pun memberikan apresiasi dan bantuannya kepada YAMUTI dalam melaksanakan kegiatan sosial keagamaan dalam menyantuni anak yatim yang
merupakan titipan Ilahi itu.
Sementara itu tokoh muda Bacile (Baros, Cibeureum
dan Lembur Situ), yang juga hadir di acara tersebut, Nanan Surahman,S.Pd.I saat memberikan sambutannya menyampaikan rasa
terimakasih dan apresiasi kepada para pengurus Yamu'ti Cabang Sukabumi yang telah
peduli terhadap generasi muda yatim atas upaya menyadarkan, mengajak warga
masyarakat untuk peduli secara kolektif menyantuni anak yatim di tengah
himpitan ekonomi yang sulit.
“Terlebih program Yamu'ti ini bukan hanya sesaat,
tapi memiliki perencanaan yang baik, sehingga kedepan insyaAllah akan berdiri
juga Boarding School untuk para yatim,” kata Nanan.
Dijelaskan Nanan, hal tersebut merupakan terobosan
yang cerdas dari para pembina dan pengurus, dimana biasanya kepedulian terhadap
yatim bersifat Indoor atau Panti Asuhan. “Tetapi ini bersifat outdoor yang
tentunya jangkauan lebih luas lagi dimana para yatim tinggal bersama
keluarganya, tetapi bantuan baik finansial, pikiran dan tenaga bersifat terus
menerus dan anak-anak yatim sudah
terdatabasekan juga." tuturnya,
Baca Juga: YAMUTI Sukabumi Gelar Kegiatan SMK