sukabumiNews.net, TANGSEL – Kemelut di tubuh DPD
Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Tangerang masih berlanjut. Setelah Ketuanya
dipolisikan oleh mantan Plt Ketua PAN Tangsel, kini sejumlah kader senior
hijrah ke Partai Bulan Bintang (PBB). Puluhan pengurus kecamatan dan kelurahan,
kabarnya akan menyusul
“Kami memang sudah gabung ke PBB dan diterima dengan
baik oleh Ketua DPC PBB. Kami gabung sudah seminggu lalu. Bukan hanya saya, sdr
Erisman Chaniago, mantan Sekretaris DPD PAN Tangsel juga resmi gabung ke PBB.”
kata Zul Hamdi ketika dikonfirmasi, Senin (30/4/2018)
Zul Hamdi menjelaskan, dia meperkirakan puluhan
pengurus tingkat kecamatan (DPC) dan Kelurahan (Ranting) segera akan mengikuti
jejaknya. Kabarnya mereka sedang berembug untuk bersama sama mendatangi
sekretariatan PBB dan melakukan ikrar pindah.
“Informasinya begitu. Tentang nama-nama yg mau
gabung, saya tak mau komentar. Sebab biar saja mereka bicara sendiri. Yang
pasti saya dan Erisman sudah melangkah dulu,” kata Zul Hamdi yang akrab disapa
Iwan itu. ” Kami masuk ke PBB tak punya target ingin ini itu. Saya diberi
jabatan tapi saya tolak.”
Masih menurut Iwan, hengkangnya kader PAN tak bisa
lepas dari buntut kemelut DPD PAN
Tangsel yang dianggap bertindak semena-mena terhadap pengurus. “Kami berlima
dicoret dari kepengurusan baru di bawah Zul Fahmi tanpa alasan jelas. Kelima
orang itu, antara lain, saya, Yani Lubis, Bambang Wasito, Eko,” ungkap Iwan.
“Tak hanya itu, ranting pun semua diganti dengan pemilihan yang diadakan oleh
DPD.Ini pelanggaran aturan.”
Sementara itu, melihat hengkangnya kader PAN ke PBB,
salah seorang tokoh pendiri PAN di Tangerang prihatin. Ia mengatakan, PAN
Tangsel sejak pisah dengan Kabupaten justru merosot tragis.
“Organisasinya kacau balau. Setelah kubu Ediansyah Rachman pindah ke Nasdem lima tahun
lalu, kini “gerbong” lain ke PBB. Ini semua karena leadership yang payah,” kata
tokoh yang enggan disebut namanya, ” Padahal PAN dahulu sangat disegani karena
soliditasnya. Kader militan dan intelek.”