sukabumiNews.net, JAKARTA - Kasus tenggelamnya kapal
motor cepat (KMC) TNI yang mengangkut personel Kodam Jaya tenggelam di
Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Senin (12/3/2018) mendapat sorotan dari Wakil
Ketua DPR, Taufik Kurniawan.
Taufik pun mempertanyakan kelayakan Alat Utama
Sistem Persenjataan (Alutsista) milik TNI. “Terjadinya kecelakaan yang
melibatkan dua alutsista TNI dalam waktu kurang dari sepekan, tentu menjadi
pertanyaan bagi kita semua. Bagaimana kelayakan alutsista TNI kita. Lalu,
bagaimana jika kita menghadapi perang sesungguhnya,” ujarnya dalam keterangan
tertulis, seperti dilansir telusur.co.id, Selasa (13/03/18).
Oleh karena itu, ia meminta TNI untuk melakukan evaluasi
pada alutsista yang berakibat insiden kecelakaan itu. Termasuk perlunya uji
kelayakan terhadap seluruh alutsista.
“Harus diselidiki apakah ada unsur kelalaian atau
human error dalam kecelakaan itu,” tandasnya.
Sebagaimana diketahui, satu tank M113 milik TNI AD
tenggelam di Sungai Bogowonto, Kabupaten Purworejo, Jateng, Sabtu (10/3/2018)
lalu. Akibat insiden ini, dua korban meninggal
Sementara, satu kapal TNI tenggelam di Kepulauan
Seribu saat mengangkut personel Kodam Jaya. Semula, ada dua kapal yang
digunakan, yakni KMC AD-04-15 dan KMC AD-16-05.
Namun di tengah perjalanan, KMC AD-16-05 mengalami
mogok mesin, dan kemudian tenggelam karena dihajar ombak. Kapal KMC AD-04-15
kemudian merapat ke kapal KMC AD-16-05 untuk melakukan evakuasi. Red*